Menu

Mode Gelap
Oknum Guru PNS di Lumajang yang Lakukan Pelecehan Seksual Belum Jadi Tersangka Tiga Terdakwa Kasus Ganja di Lumajang Dituntut Beragam Remaja di Sumberasih Probolinggo Cabuli Tetangga, Korban Masih Berusia 6 Tahun Pemkab Jember Gelontorkan Beasiswa Kuliah Rp65 Miliar, Termasuk Bantuan Biaya Hidup Pemkab Pasuruan Anggarkan Rp40 Miliar untuk Perbaikan Ratusan Sekolah Rusak Nekad! Maling Motor ini Beraksi saat Siang Bolong di Jalur Pantura Kraksaan

Pemerintahan · 4 Jul 2021 17:42 WIB

Pemdes Pajarakan Kulon Tepis Pendataan Fiktif Program RTLH


					Pemdes Pajarakan Kulon Tepis Pendataan Fiktif Program RTLH Perbesar

PAJARAKAN,- Pemerintah Desa (Pemdes) Pajarakan Kulon, Kecamatan Pajarakan dikabarkan melakukan pendataan fiktif terhadap Program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) 2019 melalui Dana Desa (DD). Namun dugaan tersebut ditepis oleh pemdes setempat.

Dugaan pendataan fiktif program RTLH itu bahkan sampai dilaporkan ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jatim oleh sebuah Lembaga Hukum (LBH) di Kabupaten Probolinggo, tertanggal Minggu (30/5/2021) lalu.

“Tadi salah satu anggotanya datanya ke kantor desa untuk memberi berkas dan bukti pengiriman ke Kejati Jatim. Nah kami baru tahunya pas terima surat pengaduan itu. Dan yang bersangkutan malah tidak ada konfirmasi ke kami,” kata Kepala Desa (Kades) Pajarakan Kulon, Anas, Minggu (4/7/2021).

Dalam berkas tersebut, lanjut Anas, salah satunya disebutkan bahwa dugaan pendataan fiktif tersebut rumah milik Sakinah. Yakni, warga RT 2 RW 2, Dusun Karangrejo, Desa Pajarakan Kulon yang pada mulanya mendapatkan program RTLH dari desa.

Dalam berkas tersebut, menurut Anas, rumah Sakinah memang mendapatkan Program RTLH dari DD 2019. Namun begitu, pembangunan RTLH tersebut tidak dibangun oleh desa, melainkan dibantu Kodim 0820 Probolinggo.

“Sebelumnya memang dianggarkan, namun lantaran program RTLH dari Kodim juga ke Ibu Sakinah itu. Maka sesuai dengan musdes perubahan RTLH yang tadinya untuk Ibu Sakinah, maka kami dialihkan ke warga lain yang sudah dibangun sejak 2019 lalu,” ujar dia.

Adanya laporan pendataan fiktif tersebut, sambung Anas, sangat disayangkan sekali. Sebab, adanya kabar perihal RTLH dari DD tersebut, tidak terkonfirmasi secara berimbang. Baik di dalam pemberitaan media ataupun dari pihak pelapor.

“Seandainya dia datang langsung, tidak akan saya usir karena masalah seperti ini, apalagi desa sudah punya berkasnya semua. Bahkan setelah anggota tipidkor datang, juga menyampaikan keabsahannya. Sangat saya sayangkan, gara-gara ini juga istri saya nangis tiap malam,” ungkap Anas.

Terpisah, Kepala Susun (Kasun) Karangrejo, Isnaji membenarkan jika Sakinah mulanya mendapatkan program RTLH DD tahun 2019. Namun, karena rumah warganya tersebut akan dibangun Kodim 0820, akhirnya program RTLH itu dialihkan ke warga lain.

“Sudah saya beritahukan kepada pemilik rumahnya kalau pengalihan tersebut dilakukan saat musdes perubahan. Pengalihan tersebut juga selesai, yang mendapatkan itu namanya Gufton, warga Dusun Pesantren dan saat ini rumahnya juga sudah bagus,” tutur Isnaji. (*)

 

Editor : Ikhsan Mahmudi

Publisher : A. Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 22 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Efisiensi Anggaran Pemkab Lumajang: Penghematan Biaya Operasional Menuju Pembangunan Infrastruktur, Kesehatan dan Pembelian Motor untuk Kades

16 April 2025 - 16:45 WIB

Ini Alasan Pemkab Lumajang Pilih Motor Honda PCX untuk 198 Kepala Desa

16 April 2025 - 13:00 WIB

Bupati Lumajang dan Menteri PUPR Bahas Perbaikan Infrastruktur Pasca Bencana

16 April 2025 - 12:04 WIB

Pemkab Lumajang Habiskan Rp7,2 M untuk Belanja Motor Kades, Bupati Beberkan Alasannya

16 April 2025 - 04:33 WIB

Pemkab Lumajang Siapkan Rp6,7 M untuk Belanja Motor PCX bagi 198 Kades

15 April 2025 - 21:29 WIB

AKBP Oki Ahadian Bergeser jadi Wadirresnarkoba, Eks Penyidik KPK Pimpin Polres Probolinggo Kota

15 April 2025 - 13:15 WIB

Mafia Tanah Berkedok Perangkat Desa di Lumajang

15 April 2025 - 09:28 WIB

Tingkatkan Kualitas Hidup Masyarakat, Bupati Jember Luncurkan Lima Pokja

15 April 2025 - 08:51 WIB

Anggota DPRD Dampingi Bupati Lumajang Pantau Jalan yang Akan Diperbaiki

14 April 2025 - 09:25 WIB

Trending di Pemerintahan