Menu

Mode Gelap
Mengenal Sejarah Transportasi Kereta Api di Lumajang pada Masa Kolonial Belanda Ketua DPRD Lumajang: Keterbukaan Informasi Publik Langkah Strategis untuk Meningkatkan Transparansi dan Akuntabilitas Bupati Lumajang Siap Berikan Solusi untuk Guru non-NIP Peringatan Harjakabpro ke-279 Dikemas Sederhana, Diawali Ziarah Kubur dan Tasyakuran Tiga Bulan, Pemkot Probolinggo Vaksin 3 Ribu Ekor Sapi Pria Pembunuh Istri di Probolinggo Terancam Hukuman Mati, ini Pasal yang Diterapkan Polisi

Hukum & Kriminal · 14 Jul 2021 20:06 WIB

Soal Info ‘Tidak Upload Covid-19’, Bupati Lacak Penyebar dan Pembuat


					Soal Info ‘Tidak Upload Covid-19’, Bupati Lacak Penyebar dan Pembuat Perbesar

KRAKSAAN,- Warganet (netizen) di media sosial (medsos) banyak yang heboh mengunggah salah satu informasi terkait Covid-19. Ironisnya, informasi pemberitahuan itu memakai background dan logo Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo.

Postingan itu, kini sudah menyebar luas, baik melalui grup Facebook (FB) dan WhatsApp Grup (WAG). Bahkan tak sedikit postingan informasi tersebut sebagai postingan pribadinya di kabar beranda dan di insta story WA-nya dengan beragam caption.

Postingan itu berbunyi : MASYARAKAT KABUPATEN PROBOLINGGO KOMPAK UNTUK TIDAK UPLOAD BERITA TENTANG COVID-19 AGAR MASYARAKAT HIDUP TENAGNG DAN TENTRAM. PETENANG BEDE ALLAH!!! #STOPKEPANIKAN #TETAPPATUHIPROKES.

Beredarnya informasi tersebut langsung ditepis oleh Koordinator Pengamanan dan Penegakan Hukum (Gakkum) Satgas Percepatan Covid-19 Kabupaten Probolinggo, Ugas Irwanto. Menurut dia, adanya info tersebut bukan murni imbauan dari pemerintah.

“Kita ingin meluruskan saja bahwa itu tidak benar.. dan saat ini kita masih fokus penguatan PPKM Darurat. Tinggal kita sampaikan ke masyarakat bahwa itu hoax dan bagi masyarakat agar tidak mudah menyebarkan berita-berita hoax karena akan memperparah situasi sulit ini,” kata Ugas, Rabu (14/7/2021).

Juga beredar postingan gambar screenshot warga mengirimkan postingan informasi tersebut melalui DM (Direct Message) kepada akun pribadi Bupati Probolinggo, Puput Tantriana Sari dan langsung direspon.

Dalam gambar screenshot tersebut, terlihat pemilik akun bertanya kepada bupati dua periode itu soal kebenaran larangan memberitakan Covid-19. Namun, oleh Tantri ditegaskan jika postingan dan narasi tersebut bukan dari pemerintah daerah (pemda).

“Saya cek dulu, kalau melihat narasinya jelas bukan. Terimakasih infonya. Jelas ini bukan dari pemda, kami sudah minta bantuan Polres (Probolinggo) untuk melacak penyebar dan pembuatnya,” tulis istri politisi Hasan Aminuddin itu membalas. (*)

Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : Albafillah

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pria Pembunuh Istri di Probolinggo Terancam Hukuman Mati, ini Pasal yang Diterapkan Polisi

18 April 2025 - 17:43 WIB

Diawasi dari Udara, Lokasi Sabung Ayam di Nguling Dibongkar Polisi

18 April 2025 - 05:40 WIB

Wanita Muda Kena Begal di Leces Probolinggo, Tangan Nyaris Putus

17 April 2025 - 18:23 WIB

Habisi Istri dengan Keji, Didik Mengaku Dibakar Rasa Cemburu

17 April 2025 - 17:21 WIB

Polres Pasuruan Kota Bongkar Sindikat Sabu, Lima Orang Diamankan

17 April 2025 - 17:08 WIB

Pelaku Pembuhunan Wanita Muda di Banyuanyar Probolinggo Tertangkap, Ternyata Suami Korban

17 April 2025 - 15:02 WIB

Oknum Guru PNS di Lumajang yang Lakukan Pelecehan Seksual Belum Jadi Tersangka

16 April 2025 - 19:49 WIB

Tiga Terdakwa Kasus Ganja di Lumajang Dituntut Beragam

16 April 2025 - 19:33 WIB

Remaja di Sumberasih Probolinggo Cabuli Tetangga, Korban Masih Berusia 6 Tahun

16 April 2025 - 19:15 WIB

Trending di Hukum & Kriminal