DRINGU,- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo melantik 252 penjabat (Pj) Kepala Desa (Kades), Kamis (10/09/21) siang. Pelantikan dilakukan di 24 kecamatan se-Kabupaten Probolinggo.
Asisten 1 Pemerintahan dan Kesra Kabupaten Probolinggo, Heri Sulistianto menjelaskan, Pj kades dilantik untuk menjalankan tugas kades definitif yang masa masa jabatannya habis. Pj kades yang dilantik, merupakan Pj kades baru dan Pj kades yang sebelumnya telah menjabat.
“Alhamdulillah pelantikan Pj kades hari ini berjalan lancar. Insya-Allah, 252 Pj kades tuntas dilantik pada hari ini. Proses penunjukan Pj kades kali ini juga cukup ketat,” ujar Heri saat menghadiri prosesi pelantikan Pj kades di Kecamatan Dringu.
Heri meminta, 525 Pj kades yang seluruhnya Aparatur Sipil Negara (ASN) langsung bekerja pasca dilantik. Program-program kreatif yang sebelumnya telah disusun oleh kades yang masa jabatannya telah berakhir, diharapkan bisa dituntaskan.
“Pj kades yang dilantik hari ini sebagian ada yang baru, namun ada juga yang menjabat lagi, karena mereka dianggap memiliki kapabilitas. Kita berharap Pj kades ini dapat segera bekerja hingga kades definitif dilantik,” imbuhnya.
Salah satu Pj kades terlantik di Kecamatan Dringu, Yogi Irwan Pamungkas berjanji, akan mengemban tugas sebaik mungkin. Ia segera menyesuaikan diri dengan pemerintah desa dan melihat program kerja mantan kades sebelumnya.
“Setelah dilantik, saya akan mempelajari program dari kades sebelumnya, sehingga akan ada gambaran untuk melanjutkan program agar desa ini dapat berkembang,” papar Pj Kades Ngepoh ini.
Sekedar gambaran, Kabupaten Probolinggo memiliki 325 desa dan 5 kelurahan. Pada tahun 2019, 11 desa melangsungkan Pilkades serentak. Kades terpilih juga sudah dilantik Bupati Probolinggo kala itu, Puput Tantriana Sari.
Pada Mei 2021, pilkades serentak di 62 desa lain dilangsungkan. Di tengah pandemi Covid 19, pelantikan para kades terpilih mayoritas dilakukan secara virtual.
Pada tanggal 9 September 2021, 252 kepala desa masa jabatannya habis. Sementara Pilkades yang serentak rencananya akan digelar awal tahun 2021. (*)
Editor: Efendi Muhammad
Publisher: Albafillah
