Menu

Mode Gelap
Jadi Langganan Banjir, Pemkab Lumajang Segera Normalisasi Sungai Banter Eksotika Pantai Karanganom, Destinasi Wisata Baru di Kabupaten Probolinggo KPU Pasuruan Tetapkan DPTb, Bangil Catat Pemilih Masuk Tertinggi, Grati Dominasi Pemilih Keluar Logistik Pilkada di Kab. Probolinggo Mulai Didistribusikan, Segini Jumlahnya Pemkot Probolinggo Sidak Kios, Stok Pupuk Aman KPU Kota Probolinggo Mulai Distribusikan 1.312 Bilik Suara

Lingkungan · 7 Des 2021 17:53 WIB

Forkopimda Probolinggo Cek Status Gunung Bromo


					Forkopimda Probolinggo Cek Status Gunung Bromo Perbesar

Probolinggo – Untuk memastikan kondisi (aktivitas vulkanis) Gunung Bromo, pasca erupsi Gunung Semeru, Forkopimda Kabupaten Probolinggo mengunjungi Pos PVMBG di Dusun Cemorawang. Diketahui kondisi Gunung Bromo aman dan seluruh perlengkapannya di pos berjalan baik.

Selain melakukan pemantauan visiual Gunung Bromo secara langsung, Forkopimda juga melakukan pengecekan terkait aktifitas Gunung Bromo di Pos PVMBG.

“Alhamdulillah dari hasil pengecekan, Gunung Bromo dalam tahap aman berdasarkan data petugas di pos pantau. Selain itu, kami juga melakukan pengecek skema jika terjadi hal yang tidak diinginkan sehingga harus dilakukan evakuasi,” ujar Kapolres Probolinggo, AKBP Teuku Arsya Kadafi.

Sementara, terkait terjadi hal yang tidak diinginkan, AKBP Teuku Arsya mengungkapkan, petugas PVMBG hingga saat ini terus berkomunikasi dengan muspika terkait status gunung bromo, sehingga jika terjadi hal yang tidak di inginkan, maka petugas PVMBG langsung menginformasikannya.

Selain itu, dari informasi yang diberikan teraebut, Muspika Sukapura segera dapat melakukan skenario penyelamatan, hingga evakuasi warga yang rumahnya dekat dengan Gunung Bromo.

“Penyelamatan dan evakuasi ini akan terus dilakukan oleh petugas hingga ke tempat evakuasi yang di rasa aman bagi warga yang di evakuasi,” imbuh kapolres.

Sementara, Kepala Pos Pengamatan Gunung Bromo, Wahyu Adrian Kusuma mengatakan, status Gunung Bromo saat ini di level waspada. Sehingga jarak aman pengunjung sekitar 1 km dari bibir kawah. Sedangkan gempa tremor berada di 0,5-1 mm.

“Erupsi yang terjadi di Gunung Semeru, Sabtu kemarin tidak berdampak ke Gunung Bromo. Setiap gunung memiliki karakter tersendiri, meskipun getaran awan panas Gunung Semeru sempat tertangkap sensor yang ada di Gunung Bromo, namun tak berpengaruh,” ujarnya. (*)


Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Albafillah

Artikel ini telah dibaca 3 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Adanya Jalan Tambang di Lumajang Diharapkan Bisa Tingkatkan PAD

22 November 2024 - 14:22 WIB

Musim Hujan, Pemkot Probolinggo Antisipasi Bencana Hidrometeorologi

21 November 2024 - 14:13 WIB

Melanggar Aturan, DLH Kabupaten Pasuruan Tutup Saluran Limbah Dua Perusahaan

20 November 2024 - 19:17 WIB

BPBD Lumajang Imbau Masyarakat Waspadai Aktivitas Gunung Semeru

20 November 2024 - 15:54 WIB

Gunung Semeru Luncurkan Abu Vulkanik Setinggi 900 Meter di Atas Puncak

20 November 2024 - 13:34 WIB

Antisipasi Gangguan, KAI Normalisasi Drainase hingga Siapkan Alat Berat

19 November 2024 - 14:41 WIB

Belum Lengkapi Izin, Komisi 3 DPRD Kota Probolinggo Rekomendasikan Supermarket Baru Ditutup

18 November 2024 - 18:14 WIB

BMKG Imbau Masyarakat Lumajang Tingkatkan Kewaspadaan

18 November 2024 - 09:43 WIB

Musim Hujan, Sembilan Kecamatan di Kabupaten Pasuruan Masuk Zona Rawan Banjir

16 November 2024 - 20:13 WIB

Trending di Lingkungan