Paiton,- Ancaman penyebaran dan penularan Covid-19 varian Omicron, membuat Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim) waspada. Sejumlah langkah taktis pun disiapkan sebagai bentuk antisipasi.
Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa menyebut, untuk mengantisipasi penyebaran virus korona varian baru saat momentum tahun baru, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Forkopimda dan kepala daerah se-Jawa Timur.
Hasilnya, disepakati bahwa alun-alun di 38 kota dan kabupaten di Jawa Timur, akan ditutup pada malam pergantian tahun, tepatnya tanggal 31 Desember 2021, mulai pukul 20.00 WIB.
“Semua alun-alun di seluruh Jawa Timur akan ditutup dari pukul 20.00 (tanggal 31 Desember 2021) sampai jam 5.00 pagi (tanggal 1 Januari 2021). Supaya menghindari kerumunan di tanggal 31 Desember sampai jam 5 pagi,” kata Khofifah usai tandur mangrove di Pantai Bohay Paiton, Probolinggo, Minggu (26/12/21) pagi.
Tidak hanya alun-alun, penutupan dengan skema yang sama juga akan diberlakukan di jembatan Suramadu. “Untuk Suramadu, yang diberikan eksepsi (pengecualian) adalah yang berkaitan dengan logistik, bahan bakar dan emergency seperti ambulans, itu tidak ada pembatasan,” tandasnya.
Gubernur perempuan pertama di Jawa Timur ini meminta, masyarakat mengurangi mobilitas selama libur panjang akhir tahun ini. Sebab biasanya, lonjakan kasus Covid-19 selalu muncul usai liburan.
“Setiap libur panjang, 14 hari berikutnya cenderung mengalami kenaikan secara signifikan. Bahkan kita pernah mengalami kenaikan secara eksponensial ketika ada varian delta,” ulas Khofifah.
Khofifah menambahkan, seluruh tempat wisata, rumah makan dan mal di Jawa Timur, wajib menggunakan aplikasi PeduliLindungi dengan kapasitas pengunjung maksimal 75 persen dari kapasitas normal.
“Seluruh titik-titik rekreasi tolong dipastikan semua menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Aplikasi PeduliLindungi wajib dipasang di titik-titik yang memungkinkan masyarakat berkumpul dan berkerumun,” pesan Ketua Umum Muslimat Nadhlatul Ulama (NU) ini. (*)
Editor: Efendi Muhammad
Publisher: A. Zainullah FT