PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Periode singkat sebagai orang nomor satu di Kabupaten Probolinggo, tak membuat Pj Bupati R Tjahjo Widodo, kehilangan motivasi untuk berinovasi. Terbaru, Tjahjo mencanangkan Kabupaten Probolinggo memilik pasar bersandart nasional hingga internasional.
Pencanangan pasar yang sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI) dianggap perlu setelah Tjahjo berkunjung ke sejumlah pasar tradisionl, salah satunya Pasar Semampir, Kecamatan Kraksaan. Selain kotor, pasar-pasar tersebut kumuh dan tidak dilengkapi fasilitas memadai.
“Pasar itu sumber perekonomian rakyat, rakyat berjualan dan membeli di sana. Dalam masa bakti saya selama 6 bulan, saya ingin menjadikan pasar di Kabupaten Probolinggo sebagai pasar berstandart nasional, sesuai program Bapak Presiden,” paparnya, Sabtu (17/3/2018).
Untuk menuju pasar SNI, kata Tjahjo, pasar-pasar di Kabupaten Probolinggo harus bersih, dilengkapi toilet, ada tempat parkir, tempat sampahnya bagus, ada musholla serta mempunyai tempat medis dan ruang merokok .
“Yang tak kalah penting, pasar harus tertata dan pedagang dikelompokkan sesuai dengan dagangannya masing-masing,” imbuh pria yang juga menjabat sebagai Kepala Bakorwil Jember ini.
Dalam waktu dekat, aku Tjahjo, pihaknya bakal bertemu dengan investos asing serta beberapa peneliti dari universitas terkemuka, agar revolusi pasar dari tradisional menjadi standart nasional terealisasi di Kabupaten Probolinggo.
“Itu langkah kami, kalau bisa, dari pasar tradisional langsung ke standart internasional. Memang saya hanya 6 bulan disini, setelahnya akan dilanjutkan oleh Kepala Organisasi Perangkat Daerah bersama Bupati terpilih,” Tjahjo menegaskan. (*)
Penulis : Moch. Ahsan Faradies
Editor : Efendi Muhamad
Tinggalkan Balasan