Probolinggo – Kereta api masih menjadi moda transportasi favorit untuk melakukan mudik. Di Stasiun Probolinggo sendiri, lonjakan penumpang mudik akan terjadi bebarengan dengan libur pegawai dan sekolah.
Kelapa Stasiun Probolinggo, Andri Purwanto saat dikonfirmasi mengatakan, untuk pemesanan tiket kereta api lebaran hanya bisa dilakukan melalui pemesana online atau melalui aplikasi. Sementara untuk di stasiun-stasiun hanya melayani pembelian tiket “go show” atau pembelian tiket keberangkatan hari itu juga.
“Terkait lonjakan penumpang mudik, saya tidak bisa memastikan, namun biasanya lonjakan penumpang yang bepergian mudik ini dipicu dua faktor yakni libur pegawai atau libur cuti bersama, dan libur sekolah,” ujarnya, Rabu (13/4/2022).
Terkait mudik lebaran, PT Kereta Api Indonesia (KAI) tetap memberlakukan syarat perjalanan bagi penumpang. Di antaranya, penumpang wajib telah vaksin booster.
Namun, jika belum, penumpang tetap diperbolehkan untuk naik kereta api asal melakukan rapid test antigen dengan hasil negatif 1 x 24 jam atau PCR 3 x 24 jam.
“Kami tetap menyediakan tempat swab antigen di Stasiun Probolinggo bagi penumpang yang belum vaksin booster, yang hendak melakukan perjalanan mudik dengan kereta api jarak jauh,” imbuhnya.
Sementara dikonfirmasi terpisah, Pelaksana Harian Manager Humas PT KAI Daop 9 Jember, Tohari mengatakan, masa angkut lebaran mulai 22 April hingga 13 Mei 2022. Daop 9 Jember telah menjual sebanyak 78.316 tiket jarah jauh atau sebesar 45,2 %, dari tiket yang disediakan Daop 9 melalui aplikasi KAI Access.
“Kereta api favorit penumpang pada periode tersebut masih KA Sri Tanjung dengan relasi Ketapang Banyuwangi-Lempuyangan Yogyakarta dengan jadwal keberangkatan favorit warga tanggal 28 April hingga 8 Mei,” ujarnya. (*)
Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: A. Zainullah FT