Menu

Mode Gelap
Anggota KPPS di Pasuruan Dukung Paslon saat Kampanye Akbar, KPU Siapkan Sanksi Hari Tenang, Pencopotan APK di Kabupaten Pasuruan Digencarkan Memasuki Masa Tenang, Bawaslu Lumajang Maraton Bersihkan APK Paslon Dua Sekawan Spesialis Pembobolan Rumah Digulung Polisi Hari Tenang, Bawaslu Kota Probolinggo Sapu Bersih APK Paslon Jadi Langganan Banjir, Pemkab Lumajang Segera Normalisasi Sungai Banter

Peristiwa · 17 Mei 2022 09:54 WIB

Ada Temuan Mayat Membusuk di Jurang Pakuniran, Korban Pembunuhan?


					Ada Temuan Mayat Membusuk di Jurang Pakuniran, Korban Pembunuhan? Perbesar

Pakuniran,- Saniro, warga Dusun Kolor 2 RT/01 RW/02, Desa Sumberan, Kecamatan Besuk Kabupaten Probolinggo, meninggal dengan cara mengenaskan. Ia ditemukan meninggal tanpa busana dengan kondisi jenazah membusuk, Senin (16/5/22).

Saniro ditemukan meninggal di jurang Dusun Kletek Olo, Desa Gondosuli, Kecamatan Pakuniran, Kabupaten Probolinggo. Jasadnya kemudian dievakuasi ke RSUD Waluyo Jati Kraksaan sekitar pukul 19.20 Wib.

Warga yang menemukan jasad Saniro, Sahri menceritakan, Senin siang sebelumnya, ia mencari madu hutan (klenceng) di kawasan Hutan Kletek. Tetiba hidungnya mencium aroma tidak sedap yang sangat menyengat.

Penasaran, Sahri pun mencari sumber bau membusuk tersebut. Betapa kagetnya dia mendapati sesosok jasad tanpa busana membusuk bahkan sudah dikerubuti lalat.

“Awalnya saya kira itu bau yang berasal dari bangkai hewan, setelah saya cek ternyata mayat manusia yang sudah membusuk. Setelah itu saya melapor ke perangkat desa dan kepala desa melapor ke Polsek Pakuniran,” kata Sahri.

Kanit Reskrim Polsek Pakuniran Iptu Aipda Adi Pradana mengatakan, pasca mendapat laporan dari desa pihaknya bergerak ke Tempat Kejadian Perkara (TKP). Namun sulitnya medan membuat proses evakuasi sempat tersendat.

“Evakuasi terkendala medan yang terjal karena posisi mayat ada di jurang dalam keadaan tanpa busana dan sudah mengalami pembusukan sehingga menimbulkan bau yang menyengat. Namun akhirnya jasad berhasil dievakuasi,” papar dia.

Ia menambahkan, mayat awalnya tidak terindentifikasi karena wajah sudah tidak dikenali dan sidik jari sudah rusak. Namun ditengah pelacakan identitas itu, ada salah satu warga yang datang ke Polsek Pakuniran.

“Setelah mayat dievakuasi ke Polsek Pakuniran, ada warga yang mengaku sebagai keluarga dari jenazah tersebut. Ia mengenali jenazah yang dikuatkan dengan ciri fisik berupa perawakan korban dan kutil di bagian perut kanan jenazah,” pungkasnya. (*) 

Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Dua Sekawan Spesialis Pembobolan Rumah Digulung Polisi

24 November 2024 - 15:37 WIB

Sebanyak 200 KK dan 1.000 Jiwa di Rowokangkung, Lumajang Dilanda Banjir

22 November 2024 - 14:45 WIB

Kejari Kabupaten Pasuruan Musnahkan Barang Bukti, Kasus Narkoba Masih Mendominasi

21 November 2024 - 18:22 WIB

Istri Laporkan Suami WNA atas Dugaan KDRT, Kuasa Hukum Desak Polisi Segera Tahan Pelaku

20 November 2024 - 18:16 WIB

Dibacok dan Dilempar Bondet, Dua Warga Pasrepan Luka Parah, Pelaku Masih Diburu

20 November 2024 - 16:08 WIB

Tiga Kendaraan Kecelakaan di Pandaan, Dua Orang Luka

18 November 2024 - 16:07 WIB

Tiga Rumah di Bantaran Ludes Terbakar, Dua Warga Luka Bakar

17 November 2024 - 08:02 WIB

Edarkan Pil Koplo ke Pengamen, Dua Pengedar Asal Mayangan Diciduk Polisi

15 November 2024 - 16:43 WIB

Gudang Mebel Antik di Desa Pesisir Terbakar, Kerugian Rp 600 Juta

15 November 2024 - 07:01 WIB

Trending di Peristiwa