Krejengan,- Pencurian kendaraan bermotor (curanmor) terjadi di Desa Tanjungsari, Kecamatan Krejengan, Kabupaten Probolinggo, Sabtu (4/6/22). Motor korban amblas saat terparkir di pinggir sawah.
Honda Vario putih milik Zainal Arifin (17) itu digondol maling saat dibawa kakak sepupunya, Mujibus Sailin (21) pergi ke sawah, sekitar pukul 7.00 WIB. Mujib hendak memupuk tanaman tembakau milik orang tuanya.
Setibanya di sawah, motor berplat N 6402 QU, ia parkir di jalan tak jauh dari tempatnya memupuk tembakau. Sejatinya, motor yang diparkir di pinggir jalan tidak hanya motor yang dibawa Mujib.
“Di pinggir sawah itu memang sudah empat sepeda, jadi lima sepeda motor dengan punya saya. Kelima sepeda ini dikunci setir semua, lalu saya langsung memupuk tanaman itu,” ujar Mujib saat ditemui di kediamannya.
Kemudian, lanjut Mujib, saat ia hendak pulang dari sawah sekira pukul 10.00 WIB, ia kaget mendapati motornya tidak ada di tempat. Spontan Mujib berusaha mengejar terduga maling motornya bersama warga setempat ke arah timur.
“Pas saya mau pulang lihat sepeda itu sudah tidak ada saya langsung tanyak sama orang-orang di jalan ternyata katanya lari ke timur. Saya kejar ke timur tapi tidak ketemu, akhirnya saya langsung melapor ke perangkat desa,” ceritanya.
Informasi yang dihimpu, sepeda motor honda vario putih tersebut dengan nomor polisi (nopol) N 6402 QU. Dan jarak antara tempat parkir sepeda motor tersebut ke sawah milik orang tua Mujib berjarak sekitar 500 meter.
Warga setempat, Hasan membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, jarak sawah dengan tempat parkir sepeda motor yang hilang itu sekitar 500 meter. Meski tidak terlalu jauh, namun motor tidak dapat dilihat dengan jelas lantaran terhalang pepohonan.
“Ya itu kejadiannya tadi siang, waktu saya di dalam rumah dengar orang-orang bilang ada yang kehilangan sepeda motor di sawah,” Hasan menjelaskan. (*)
Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT