Menu

Mode Gelap
Debat Publik Terakhir Acuan Masyarakat Pilih Pemimpin Sebanyak 200 KK dan 1.000 Jiwa di Rowokangkung, Lumajang Dilanda Banjir Pembebasan Sanksi Administrasi di Lumajang Berakhir 31 Desember 2024 Adanya Jalan Tambang di Lumajang Diharapkan Bisa Tingkatkan PAD Libatkan 200 Warga, KPU Gelar Simulasi Pencoblosan Eksekutif – DPRD Kabupaten Probolinggo Sepakati APBD 2025

Peristiwa · 31 Okt 2022 19:50 WIB

Penipuan, Akun Medsos Gus Aam dan Ra Hamid Diduplikasi


					Penipuan, Akun Medsos Gus Aam dan Ra Hamid Diduplikasi Perbesar

Probolinggo – Aksi penipuan dengan cara menduplikasi akun media sosial (medsos) kembali terjadi. Kali ini yang menjadi korban anggota DPR RI Dapil II Jawa Timur (Pasuruan-Probolinggo), M. Haerul Amri.

Pria yang akrab disapa Gus Aam ini mengungkapkan, selain akun Facebook, terdapat juga akun WhatsApp dengan nomor 083834996903 yang mengatasnamakan dirinya.

“Dimohon agar kiranya tidak terpengaruh serta menanggapi status dan permintaan salam bentuk apa pun dari Facebook dan WhatsApp tersebut,” kata politisi dari Partai Nasdem tersebut, Senin (31/10/2022).

Mengetahui ada akun medsos yang mencoba menduplikasi dirinya, Gus Aam pun langsung menghubungi sejumlah kerabat dan kenalan dekatnya untuk memberitahukan informasi tersebut. Sehingga, adanya akun duplikasi itu tidak sampai memunculkan korban penipuan.

“Sementara ini belum ada korban, semoga saja tidak ada,” paparnya.

Di hari yang sama, terdapat juga akun WhatsApp dengan nomor 082185107646 yang mengatasnamakan Rektor Universitas Nurul Jadid (Unuja) Paiton. Akun WhatsApp yang mengaku sebagai KH. Abdul Hamid Wahid ini bahkan langsung mengirimkan nomor rekening atas nama Juwita Aprilia.

Rektor yang akrab disapa Ra Hamid ini mengungkapkan, akun ini diketahuinya sekitar pukul 14.09 tadi. Atas aksi penipuan ini, ia mengimbau agar semua pihak waspada dan berhati-hati agar tidak terjebak oleh penipu.

“Mohon hati-hati, ada nomor HP chatting via WA mengatasnamakan saya dan meminta transfer sejumlah uang. Mohon diabaikan. Penipuan. Sekaligus Mohon bantuannya untuk melaporkan ke Call Center Penipuan, supaya HP tersebut diblokir dan tidak menimbulkan korban lebih jauh,” pesan Rektor Unuja tersebut seperti dinukil di laman resmi kampus yang ada di Desa Karanganyar, Kecamatan Paiton tersebut. (*)

Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Zainul Hasan R.

Foto istimewa

Artikel ini telah dibaca 43 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Sebanyak 200 KK dan 1.000 Jiwa di Rowokangkung, Lumajang Dilanda Banjir

22 November 2024 - 14:45 WIB

Tiga Kendaraan Kecelakaan di Pandaan, Dua Orang Luka

18 November 2024 - 16:07 WIB

Tiga Rumah di Bantaran Ludes Terbakar, Dua Warga Luka Bakar

17 November 2024 - 08:02 WIB

Gudang Mebel Antik di Desa Pesisir Terbakar, Kerugian Rp 600 Juta

15 November 2024 - 07:01 WIB

Mayat Bayi Perempuan Hebohkan Warga Guyangan Krucil

8 November 2024 - 16:27 WIB

Mobil Tertabrak Kereta di Pasuruan, Lima Orang Luka-luka

7 November 2024 - 15:16 WIB

Laka Maut di Winongan, Pengendara Motor Tewas, Satu Luka Parah

6 November 2024 - 12:30 WIB

Innalillahi! Janda Penunggu Warkop Akhiri Hidup dengan Cara Tragis

3 November 2024 - 18:02 WIB

Kecelakaan Truk Pengangkut Kerbau di Tol Gempol-Pasuruan, Beberapa Ekor Terpental

2 November 2024 - 16:11 WIB

Trending di Peristiwa