Menu

Mode Gelap
Diawasi dari Udara, Lokasi Sabung Ayam di Nguling Dibongkar Polisi Wanita Muda Kena Begal di Leces Probolinggo, Tangan Nyaris Putus Habisi Istri dengan Keji, Didik Mengaku Dibakar Rasa Cemburu Polres Pasuruan Kota Bongkar Sindikat Sabu, Lima Orang Diamankan Sopir Meninggal Dunia saat Mengemudi, Bus Tabrak Pohon di Lumajang Teknologi Transformasi Digital Pertanahan, Tingkatkan Efisiensi Pelayanan dan Informasi Publik di Lumajang

Peristiwa · 5 Nov 2022 10:49 WIB

Longsor Piket Nol Diperbaiki, Ditargetkan Rampung Sebelum Tahun Baru


					Longsor Piket Nol Diperbaiki, Ditargetkan Rampung Sebelum Tahun Baru Perbesar

Lumajang,- Jalan ambles di KM 59 Jalur Piket Nol, tepatnya di Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Jum’at (4/11/22), membuat jalur Lumajang – Malang putus.

Selain itu, dua kecamatan di Kabupaten Lumajang, yakni Kecamatan Pronojiwo dan Tempursari terisolasi. Untuk sementara waktu, aliran Sungai Curah Kobokan di Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, jadi jalur alternatif.

Bupati Lumajang Thoriqul Haq menyampaikan, jalan ambles itu akan diperbaiki oleh Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Timur – Bali, karena merupakan jalan nasional. Diperkirakan, jalan akan diselesaikan bersamaan dengan pembangunan Jembatan Gladak Perak.

“Ini akan ditangani oleh temen-temen BBPJN, satu kesatuan pelaksanan bersamaan dengan pembangunan Jembatan Gladak Perak,” kata Thoriqul, Sabtu (5/11/2022).

Jalan tersebut akan mendapatkan perhatian khusus agar proses perbaikannya cepat selesai. Harapannya, akses Lumajang – Malang lekas pulih.

“Nanti ada penanganan khusus karena ini jalan nasional, harapannya nanti Jembatan Gladak Perak selesai, pemulihan jalan ini juga selesai,” paparnya.

Sementara itu, Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Timur – Bali, Apri Artoto mengamini perbaikan jalan akibat longsor di Piket Nol akan mendapatkan prioritas yang sama dengan pembangunan Jembatan Gladak Perak.

“Kami upayakan memang penanganan ini berbarengan dengan Jembatan Gladak Perak, agar mobilitas masyarakat tidak terganggu,” ungkapnya.

Pihaknya menargetkan, perbaikan jalan longsor akan rampung tidak sampai dua bulan kedepan. Sebelum akhir Desember 2022, jalur nasional itu diupayakan sudah bisa dilalui.

“Penyelesaiannya paling lama dua bulan, harapannya akhir Desember ini. Tetap kita bangun disini, ini masih bisa diperbaiki,” pungkas dia. (*)

 

Editor: Efendi Muhammad

Publisher: Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 18 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Sopir Meninggal Dunia saat Mengemudi, Bus Tabrak Pohon di Lumajang

17 April 2025 - 16:24 WIB

Masak dengan Tungku Tanpa Pengawasan, Rumah Lansia Ludes Terbakar

15 April 2025 - 10:09 WIB

Pencarian Korban Candra di Pantai Bambang Dilakukan Sampai 15 Kilometer dari Lokasi

14 April 2025 - 13:41 WIB

Bus Tabrak Truk di Tol Gempol-Pasuruan, Satu Tewas, Empat Luka

14 April 2025 - 12:53 WIB

Pikap Tabrak Dump Truk di Jalur Pantura Banjarsari Probolinggo, 3 Orang Luka-luka

11 April 2025 - 16:06 WIB

Gempa Magnitudo 3,2, Warga Desa Tunjung Lumajang Berhamburan Keluar Rumah

10 April 2025 - 09:04 WIB

Kecelakaan Beruntun di Jalur Pantura Pasuruan, 5 Orang Luka-luka

10 April 2025 - 05:13 WIB

Tersapu Hujan Angin, Pohon Trambesi di Jember Tumbang Timpa Bangunan

9 April 2025 - 19:18 WIB

Diduga Gangguan Jiwa, Perempuan di Sukorejo Tewas Tertabrak Kereta

9 April 2025 - 16:40 WIB

Trending di Peristiwa