Menu

Mode Gelap
Debat Publik Terakhir Acuan Masyarakat Pilih Pemimpin Sebanyak 200 KK dan 1.000 Jiwa di Rowokangkung, Lumajang Dilanda Banjir Pembebasan Sanksi Administrasi di Lumajang Berakhir 31 Desember 2024 Adanya Jalan Tambang di Lumajang Diharapkan Bisa Tingkatkan PAD Libatkan 200 Warga, KPU Gelar Simulasi Pencoblosan Eksekutif – DPRD Kabupaten Probolinggo Sepakati APBD 2025

Politik · 9 Des 2022 18:52 WIB

Rapimda Golkar Rekomendasikan Oka ‘Nyabup’ Probolinggo, Sarmuji: Tergantung Elektabilitas


					Rapimda Golkar Rekomendasikan Oka ‘Nyabup’ Probolinggo, Sarmuji: Tergantung Elektabilitas Perbesar

Probolinggo – Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kabupaten Probolinggo, Minggu (4/12/2022) lalu menghasilkan sejumlah rekomendasi. Di antaranya rekomendasi untuk kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (pilkada) mendatang.

Untuk Pilkada Jawa Timur, Ketua DPD Golkar Jatim Sarmuji direkomendasikan untuk maju sebagai calon gubernur. Sedangkan di Pilkada Kabupaten Probolinggo, Ketua DPD Golkar setempat, Oka Mahendra Jati Kusuma juga direkomendasi untuk maju sebagai calon bupati.
Hal ini mendapatkan respon langsung dari Sarmuji. Menurutnya masih terlalu dini untuk membahas pilkada. Namun, adanya rekomendasi tersebut menunjukkan semangat kader Partai Golkar untuk mengusung kadernya sendiri dalam pesta demokrasi.

“Hal itu baik, tapi itu saja belum cukup, masih ada syarat lain seperti elektabilitas atau penerimaan masyarakat yang tercermin dalam survei,” katanya, Jumat (9/12/2022).

Lebih lanjut ia menyampaikan, terkait rekomendasi dirinya unuk maju dalam pilkada, ia mengaku saat ini masih terus memonitor kemungkinan Khofifah Indar Parawansa untuk kembali maju sebagai calon gubernur. Pasalnya, elektabilitas ketua umum Muslimat Nahdlatul Ulama’ (NU) terebut sejauh ini masih belum tertandingi di Jawa Timur.

“Untuk Pilkada Jatim tentu kami masih memonitor apakah Bu Khofifah maju atau tidak dalam kontestasi gubernur, karena sampai sekarang penerimaan beliau masih unggul dibandingkan dengan yang lain,” paparnya.

Sementara untuk Pilkada Kabupaten Probolinggo, pihaknya terus memonitor para kandidat yang potensial, termasuk tokoh di luar Partai Golkar.

“Untuk Probolinggo, selain Mas Oka kami juga memantau perkembangan Gus Haris dan perkembangan tokoh lainnya. Itu semua akan menjadi bahan untuk menetapkan calon dalam pilkada yang akan datang,” katanya.

Sebagai informasi, selain dua rekomendasi tersebut, dalam Rapimda DPD Golkar Kabupaten Probolinggo tersebut, terdapat dua rekomendasi lainnya. Yakni Golkar harus mendapatkan 12-14 kursi DPRD dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 mendatang dan merekomendasikan Ketua Umum mereka Airlangga Hartarto sebagai calon presiden. (*)

Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Debat Publik Terakhir Acuan Masyarakat Pilih Pemimpin

22 November 2024 - 14:58 WIB

Libatkan 200 Warga, KPU Gelar Simulasi Pencoblosan

21 November 2024 - 18:50 WIB

Bawaslu Kabupaten Pasuruan Usulkan Pemecatan Dua Sekretariat PPS Terkait Dukungan Paslon Bupati ke KPU

21 November 2024 - 18:30 WIB

Jelang Debat Pamungkas, Paslon Diharapkan Bisa Paparkan Ide dan Gagasan

21 November 2024 - 14:36 WIB

Pendukung Kotak Kosong Geruduk KPU dan Bawaslu Kota Pasuruan, Tuding Ada Kongkalikong dengan Paslon Tunggal

21 November 2024 - 14:25 WIB

Program Kartu Pupuk Subsidi Paslon 01 Dapat Disoroti Petani Lumajang

21 November 2024 - 14:04 WIB

Bawaslu Kota Probolinggo Petakan 26 Indikator Potensi TPS Rawan

20 November 2024 - 19:08 WIB

KPU Kabupaten Pasuruan Gelar Simulasi Pemungutan Suara Jelang Pilkada

20 November 2024 - 17:32 WIB

KPU Kota Probolinggo Simulasi Pencoblosan, Libatkan Beragam Pemilih

20 November 2024 - 15:44 WIB

Trending di Politik