Menu

Mode Gelap
Kampanye Akbar Pamungkas, Handal Bersinar Bertekad Lanjutkan Visi misi Berkelanjutan Debat Publik Terakhir Acuan Masyarakat Pilih Pemimpin Sebanyak 200 KK dan 1.000 Jiwa di Rowokangkung, Lumajang Dilanda Banjir Pembebasan Sanksi Administrasi di Lumajang Berakhir 31 Desember 2024 Adanya Jalan Tambang di Lumajang Diharapkan Bisa Tingkatkan PAD Libatkan 200 Warga, KPU Gelar Simulasi Pencoblosan

Pemerintahan · 16 Jan 2023 18:46 WIB

Dinkes Waspadai Lonjakan DBD di Awal Tahun


					Dinkes Waspadai Lonjakan DBD di Awal Tahun Perbesar

Probolinggo – Di musim penghujan seperti saat ini perkembangan nyamuk Aedes Aegypti perantara penyakit demam berdarah dengue (DBD) berkembang biak. Jika dilihat dari data, Dinas Kesehatan dan P2KB Kota Probolinggo mewaspadai lonjakan kasus DBD di awal tahun.

Plt Kepala Dinas Kesehatan dan P2KB, dr. Nurul Hasanah Hidayati mengatakan, Kota Probolinggo merupakan daerah endemis, dengan jumlah total penderita DBD selama tahun 2022 (Januari-Desember) mencapai 223 kasus.

“Dari jumlah tersebut kasus tertinggi berada di semerter awal yakni Januari hingga puncak pada bulan Mei, namun pada bulan Juni mulai ada penurunan kasus BDB. Meski begitu, di bulan Desember juga sempat terjadi lonjakan kasus,” ujarnya, Senin (16/1/2023).

Dari jumlah tersebut, total ada empat kasus kematian yakni, satu balita, dua anak usia sekolah dasar, dan satu usia dewasa. Selain itu, usia paling banyak yang sering terkena DBD yakni berada di usia 4-15 tahun.

Dari data Dinkes dan P2KB, selama 2022 untuk penyumbang kasus terbanyak kasus DBD ini berada di Kecamatan Kanigaran, di mana kepadatan penduduk menjadi salah satu faktor penularan DBD.

Jika melihat data tahun 2022, yang mana terjadi lonjakan di semester awal, Dinkes dan P2DB Kota Probolinggo sendiri mewaspadai lonjakan kasus DBD di awal tahun 2023 ini.

“Kami mewaspadai lonjakan DBD di awal tahun seperti tahun sebelumnya. Utuk itu sesuai SE Walikota, kami mengimbau masyarakat untuk selalu hidup sehat. Biasakan selalu menguras air, memberihkan halaman, hingga menutup tempat penampungan air,” imbuhnya.(*) 

 

Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pembebasan Sanksi Administrasi di Lumajang Berakhir 31 Desember 2024

22 November 2024 - 14:36 WIB

Eksekutif – DPRD Kabupaten Probolinggo Sepakati APBD 2025

21 November 2024 - 18:43 WIB

Tahun 2025, PAD Lumajang Ditargetkan Sebesar Rp422,3 Miliar

18 November 2024 - 15:49 WIB

Lumajang Programkan Makan Gratis Bergizi

18 November 2024 - 09:27 WIB

Perda Madin Ditolak Kemenkum, DPRD Lanjutkan dengan Penyelenggaraan Fasilitas Pesantren

14 November 2024 - 16:58 WIB

Soal Keterbukaan Informasi Publik, Pemkab Lumajang Dituntut Responsif terhadap Aspirasi Masyarakat

14 November 2024 - 16:34 WIB

Tingkat Kerawanan Pilkada Merah, Pemkab Lumajang Raker dan RDP di DPR/MPR RI

14 November 2024 - 08:53 WIB

Paripurna DPRD Lumajang, Nasdem-PKS Soroti Bengkaknya Alokasi Belanja Pegawai

14 November 2024 - 06:41 WIB

Gantikan Yudha Adji Kusuma di DPRD Lumajang, Istiana Tanjung Dilantik

14 November 2024 - 06:21 WIB

Trending di Pemerintahan