Lumajang,- Rexi Akbar petinju asal Kabupaten Lumajang, akan berlaga untuk mempertahankan sabuk juara di kelas terbang Mini 4 7,6 kg di Manila Filipina.
Siapa sangka, Rexi Akbar merupakan anak dari Faisol Akbar, mantan petinju yang menjadi juara dunia IBF Intercontinental kelas terbang ringan, asal Desa Kabuaran, Kecamatan Kunir Kabupaten Lumajang.
Jiwa dan semangat dari Resi Akbar turun dari gen sang ayah, Faisol Akbar, yang kini bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Lumajang. Faisol juga pernah jadi ketua Pertina Kabupaten Lumajang.
Akbar mengatakan, dirinya tidak sungkan-sungkan untuk memberikan tips and trik agar menjadi petinju profesional. Bahkan ilmu dan teknik berlatih Faisol juga diturunkan untuk bekal anaknya.
“Rexi saya latih sendiri sejak kecil dan mengetahui bagaimana sepak terjang saya di dunia tinju,” kata Faisol.
Ia menambahkan, dirinya melatih si buah hati sebelum berangkat kerja dan usai jam dinas. Sejak pagi harus pemanasan, lari dan latih pukulan serta bertahan.
“Kalau uji tanding pernah dengan sahabat saya, Dikkas Rollis,” ungkapnya.
Faisol berpesan ke anaknya, meskipun sudah berlatih sekeras apapun, kemenangan dan juara adalah kehendak Allah SWT.
“Saya minta betul untuk rajin salat dan berdo’a,” Paparnya.
Faisol sebenarnya sudah bersyukur sekali anaknya mengikuti jejaknya. Apalagi, bonus juara dan akan mempertahankan sabuk juaranya di luar negeri.
“Saya bilang main di luar negeri tantangannya luar biasa, saya katakan fokus ke pertandingan, jangan berpikir aneh-aneh,” pungkasnya.(*)
Editor: Mohamad S
Publisher: Zainullah FT