Pasuruan, – Muhammad Salahuddin Kevin Santoso, seorang atlet Kempo berusia 18 tahun, berhasil menorehkan prestasi gemilang sebagai atlet terbaik Kota Pasuruan.
Kevin, yang dikenal dengan nama panggilan Kevin, telah meraih gelar juara sebanyak empat kali dalam kejuaraan kempo tingkat internasional.
Kevin telah mewakili Indonesia dalam ajang International Kempo Federation (IKF) World Kempo Championship (WKC) sebanyak empat kali pula.
Sebagai satu-satunya perwakilan atlet dari Jawa Timur yang tergabung dalam Federasi Kempo Indonesia (FKI), Kevin telah menunjukkan kepiawaian dan keberanian dalam setiap pertandingan yang diikutinya.
Dalam wawancara di rumahnya di Perum Pucang Indah Lestari, Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan, pada Minggu (28/5/2023), Kevin berbagi pengalaman dan prestasinya.
“Dari 21 atlet FKI yang diberangkatkan kemarin, saya satu-satunya perwakilan Jawa Timur di WKC. Dari kejuaraan terakhir yang diikutinya, saya membawa pulang 3 medali sekaligus dari ajang The 19th IKF World Kempo Championship 2023,” ujar Kevin dengan penuh semangat.
Kevin juga membagikan keberhasilannya dalam kejuaraan kempo yang digelar di Kota Caldas De Reinha, Portugal. Dalam kompetisi tersebut, dia mampu bersaing dengan atlet kempo dari 62 negara di dunia.
Dia berhasil mempersembahkan 1 medali emas dalam kategori kata sincronic putra usia 18-21 tahun, 1 medali perak dalam kategori self defense putra usia 18-21 tahun, dan 1 medali perak dalam kategori semi kempo 65 kg putra usia 18-21 tahun.
Dengan prestasinya itu, Indonesia berhasil meraih peringkat keempat di antara 62 negara peserta, berada di bawah Romania, Spanyol, dan Portugal.
Sebelumnya, Kevin juga telah mengharumkan nama Indonesia sebanyak tiga kali dalam ajang IKF World Kempo Championship (WKC).
Pada tahun 2020, Kevin meraih medali emas pertama dalam ajang The 2nd World IKF E-Kempo Championship 2021 yang berlangsung secara virtual di Portugal.
Meskipun digelar secara daring karena adanya pandemi, Kevin berhasil mengalahkan 810 peserta dari 20 negara di dunia. Prestasinya ini diapresiasi oleh Walikota dan Gubernur yang mengundangnya untuk merayakan Hari Olahraga Nasional di Surabaya.
“Karena covid, jadi dilakukan virtual, Alhamdulillah dapat juara 1,” ungkapnya.
Sebagai atlet yang langganan dipanggil untuk mewakili Indonesia dalam ajang kempo internasional, Kevin tidak pernah pulang dengan tangan hampa. Pada ajang 17th IKF World Kempo Championship (WKC) tahun 2021 di Turki, dia berhasil membawa pulang medali perak dan perunggu.
Setahun kemudian, Kevin kembali dipanggil untuk mewakili Indonesia dalam ajang 18th IKF World Kempo Championship tahun 2022 di Tunisia, di mana dia meraih dua medali emas dalam kategori self defense dan dua medali perunggu dalam kategori kata sincronic. Dalam tiga keikutsertaannya di ajang internasional, Kevin telah berhasil membawa Indonesia menjadi juara umum sebanyak dua kali di IKF WKC.
Prestasi internasional yang gemilang ini tidak didapatkan dengan instan. Pelajar lulusan SMA 2 Kota Pasuruan telah mengabdikan dirinya pada dunia bela diri kempo selama lebih dari 12 tahun. Sejak usia tiga tahun, anak tunggal ini diperkenalkan dengan seni beladiri asal Jepang oleh ayahnya untuk melatih mental.
“Waktu kecil kata orang-orang saya itu hatinya lembut dan pemalu, jadi oleh ayah diikutkan Kempo untuk melatih mental,” tuturnya.
Awalnya Kevin merasa berat karena harus berlatih, sementara teman-temannya bermain. Namun dengan dorongan dari orangtua, Kevin kembali menjalani latihan kempo.
Semangat Kevin untuk meraih kemenangan semakin terpacu setelah dia berhasil meraih medali emas pertamanya dalam Kejuaraan Provinsi Jawa Timur saat masih duduk di kelas 4 SD.
Sejak itu, dia semakin termotivasi untuk terus berlatih dan meraih kemenangan. Selama belasan tahun mengikuti berbagai kejuaraan kempo, Kevin telah mengoleksi hingga 22 medali.
“Semenjak itu, saya tahu rasanya menang, jadi terpacu buat terus latihan supaya menang,” jelasnya.
Kevin juga memiliki impian untuk bertanding dalam ajang internasional yang lebih bergengsi, seperti SEA Games atau Olimpiade. Dia berharap dapat memperoleh kesempatan untuk mengikuti kedua ajang tersebut.
“Saat ini, saya juga fokus masa depan untuk bergabung menjadi anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI),” jelasnya.
Dengan dedikasi dan semangatnya yang tinggi, Kevin menjadi inspirasi bagi para atlet muda di Kota Pasuruan dan di seluruh Indonesia. Prestasinya yang gemilang dalam dunia kempo telah membawa nama bangsa Indonesia meraih pengakuan di tingkat internasional.
Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Zainul Hasan R.
