Probolinggo – Isak tangis mewarnai kedatangan jemaah haji Kabupaten Probolinggo di lokasi wisata religi Miniatur Kakbah, di Desa Curahsawo, Kecamatan Gending, Jumat (28/7/2023) siang. Sebanyak 782 jemaah tiba tepat setelah pelaksanaan salat Jumat.
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Kabupaten Probolinggo Samsur mengatakan, secara umum pelaksanaan haji tahun ini terbilang lancar. Hanya saja terdapat tiga orang jemaah yang meninggal di tanah suci Mekkah.
Selain itu ada dua jemaah lainnya yang dipulangkan lebih awal (tanazul) karena kesehatannya menurun. Mereka dipulangkan bersama Kelompok Terbang (Kloter) 6 Embarkasi Surabaya yang merupakan rombongan dari jemaah haji Pamekasan dan Sumenep.
“Dari 787 jemaah yang diberangkatkan dari Kloter 64 dan 65, alhamdulillah 782 jemaah dapat pulang hari ini ke rumahnya masing-masing,” katanya, Jumat (28/7/2023).
Ia pun menyebut, kondisi jemaah haji yang dipulangkan hari ini terbilang baik. Tidak ada jemaah yang langsung dirujuk ke rumah sakit.
“Kemarin masih ada dua jemaah yang masih mendapatkan perawatan, dan alhamdulillah hari ini sudha bisa ikut pulang, dan langsung ke rumah, tidak dirujuk ke klinik maupun ke rumah sakit,” ujarnya.
Samsur juga mengatakam, selama 21 hari ke depan, pihaknya akan terus memantau kesehatan seluruh jemaah haji tersebut. Dalam masa itu, jika terdapat jemaah yang sakit, maka akan diberikan rujukan untuk mendapatkan perawatan kesehatan.
Sementara itu, Wakil Bupati Probolinggo HA. Timbul Prihanjoko mendoakan para jemaah haji tersebut menjadi haji yang mabrur. Dan dapat bersama-sama menebarkan kebaikan demi menjadikan Kabupaten Probolinggo menjadi lebih baik.
“Secara pribadi dan atas nama pemerintah, kami mengucapkan selamat datang. Semoga menjadi haji yang mabrur. Dan marilah tebarkan kebaikan bagi masyarakat Kabupaten Probolinggo,” paparnya.(*)
Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Zainul Hasan R.