Probolinggo – Kecelakaan karambol yang melibatkan empat kendaraan serta menewaskan tiga orang yang terjadi di Jalur Pantura, Desa Randupitu, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo menyisakan duka mendalam. Di antara korban kecelakaan merupakan rombongan yang hendak ke Pondok Pesantren Sidogiri Pasuruan.
Hal tersebut disampaikan salah satu keluarga korban, Ali Murtadho. Dikatakan rombongan korban berjumlah tujuh penumpang yang mengendarai Toyota Avanza nopol P 1846 AN, tersebut diketahui hendak menuju Pondok Pesantren Sidogiri.
Salah satu korban meninggal bernama Siti Zuhra (46), warga Dusun Badean, Desa/ Kecamatan Jambesari, Kabupaten Bondowoso, merupakan putri pengasuh Ponpes Al – Husmani Jambesari, Bondowoso, KH. Hamid. Ia hendak mengirim bekal ke anaknya yang mondok di Sidogiri.
“Selain mengirim bekal untuk anaknya yang mondok di Sidogiri Pasuruan, juga dalam rangka untuk silahturahmi ke pengasuh Sidogiri,” ujarnya.
Selain itu, kata Ali, menurut korban selamat, sebelum kecelakaan, rombongan berangkat dari Bondowoso setelah subuh. Saat kecelakaan terjadi, Avanza yang ditumpangi rombongan ditabrak truk dari arah belakang.
Akibatnya Avanza tersebut oleng ke kanan. Dari arah barat muncul truk nopol L 8814 CAC, dan langsung menabrak Avanza yang oleng tersebut.
“Untuk mobil rombongan ditabrak dari arah belakang, dan untuk korban luka sudah dirawat di Puskesmas Gending,” kata Ali.
Diberitakan sebelumnya, sebuah minibus Avanza nopol P 1846 AN sarat penumpang, yang dikemudikan Moch. Pardi (47), warga Bondowoso berjalan dari timur ke barat. Sesampainya di TKP, tiba-tiba dari arah belakang muncul truk boks nopol S 8016 NJ yang dikemudian Deny Hardiyanto (28), warga Kota Mojokerto.
Diduga sopir kurang konsentrasi serta jarak terlalu dekat, truk tersebut kemudian menabrak Avanza di depannya, hingga oleng ke kanan. Tak berhenti di situ, dari arah depan muncul truk nopol L 8814 CAC yang dikemudikan Dani Kristanto (36), warga Kabupaten Jombang yang kemudian menabrak Avanza.
Sementara, sebelum menabrak pagar toko waralaba, truk boks yang usai menabrak Toyota Avanza oleng ke kiri menabrak motor Honda Beat nopol N 6465 QN yang dikemudikan Maimunah (53), warga Desa Pikatan, Kecamatan Gending.
Akibat kejadian ini, sopir Avanza F
Moch. Pardi, penumpang Avanza, Siti Zuhra (46), serta pengendara motor Siti Maimunah, guru SDN Karanggeger 1 tewas.
Sementara lima penumpang mobil bernama Rodiatul Mardiyah (24), Ainul Yaqin (30), Lailatul Qomariah (27), Siti Romla (42), dan Zidan (3), yang kelimanya warga Kecamatan Jambesari, Kabupaten Bondowoso mengalami luka-luka. (*)
Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher Zainul Hasan R .
