Menu

Mode Gelap
Mitigasi Bencana, Pemkab Jember Perluas Program Satuan Pendidikan Aman Bencana Duh! 18 ASN Pemkab Probolinggo Mangkir di Hari Pertama Kerja Pasca Lebaran Berpacu dengan Waktu, Pemkot Probolinggo Targetkan Gelar Sekolah Rakyat Tahun ini Sendirian di Rumah, Gadis Desa di Karangren Probolinggo jadi Korban Rudapaksa Motor Tabrak Bus di Jalur Pantura Probolinggo, Dua Pemuda asal Bondowoso Tewas Paedi Korban Terseret Ombak Pantai Bambang di Lumajang Ditemukan Tak Bernyawa

Peristiwa · 10 Agu 2023 16:08 WIB

Berawal Bakar-bakar Sampah, Lahan Kering di Mangunharjo Terbakar


					Petugas damkar berjubaku memadamkan lahan yang terbakar (Foto: Istimewa). Perbesar

Petugas damkar berjubaku memadamkan lahan yang terbakar (Foto: Istimewa).

Probolinggo – Lahan kering bekas persawahan di timur perumahan KTI, Kelurahan Mangunharjo, Kecamatan Mayangan pada Kamis (10/08/23) terbakar. Akibat kejadian ini, asap kebakaran lahan sempat mengganggu warga di perumahan sebelum akhirnya dapat dipadamkan.

Informasi yang dihimpun PANTURA7.com, kebakaran lahan ini terjadi sekitar pukul 09.00 WIB. Api yang berawal dari bakar-bakar sampah kemudian merembet ke lahan bekas persawahan dan membesar.

Akibat kebakaran lahan tersebut, asap putih yang ditimbulkan mengarah ke perumahan warga. Warga yang berada di dalam rumah keluar, serta memadamkan api dengan air seadanya.

Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Pemkot Probolinggo yang mendapat laporan kemudian mendatangi lokasi kebakaran lahan.

“Petugas mendapat laporan sekitar pukul 09.30 WIB. Kami merespon dengan menerjunkan dua unit mobil damkar ke lokasi,” ujar Komandan Regu 1, Muhammad Sholeh.

Beruntung petugas pemadam dengan cepat memadamkan api yang membakar lahan bekas sawah tersebut. Sehingga api yang hampir mengenai rumah warga berhasil dipadamkan.

Meski sudah padam, karena yang terbakar bekas sawah, serta ditumbuhi banyak tanaman liar, petugas tetap melakukan penyiraman hingga dipastikan tidak ada lagi api yang tersisa.

“Penyebab kebakaran karena ada orang bakar-bakar, ditambah angin yang berhembus lumayan kencang. Alhamdulillah api dapat dipadamkan, meski begitu, petugas membutuhkan waktu dua jam untuk penyemprotan dan memastikan api benar-benar padam,” kata Sholeh.

Petugas mengimbau kepada warga untuk tidak melakukan bakar-bakar saat musim angin seperti ini, apalagi usai bakar-bakar kemudian ditinggal. (*)

Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 22 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Motor Tabrak Bus di Jalur Pantura Probolinggo, Dua Pemuda asal Bondowoso Tewas

8 April 2025 - 17:37 WIB

Paedi Korban Terseret Ombak Pantai Bambang di Lumajang Ditemukan Tak Bernyawa

8 April 2025 - 15:40 WIB

Elpiji di Depot Kebuli Tarim Kota Pasuruan Meledak, Empat Karyawan Alami Luka Bakar

8 April 2025 - 14:39 WIB

Hendak Selamatkan Anak, Pria di Jember Justru Tergulung Ombak

7 April 2025 - 20:23 WIB

Paman dan Keponakan Hilang Terseret Ombak di Pantai Bambang

7 April 2025 - 20:12 WIB

Diduga Efek Obat Kuat, Pria asal Probolinggo Kejang lalu Tewas di Warung Remang-remang Pasar Baru Ngopak

7 April 2025 - 14:47 WIB

Puncak Arus Balik, Jalur Lumajang – Malang Via Piket Nol Lancar

6 April 2025 - 14:41 WIB

Kapolres Sebut Arus Balik di Probolinggo Ramai Lancar, Angka Kecelakaan Minim

4 April 2025 - 21:06 WIB

Mitigasi Bencana, BPBD Jember Siapkan Tiga Destana Baru

4 April 2025 - 20:50 WIB

Trending di Lingkungan