Probolinggo,- Dewan Pimpinan Daerah (DPD Partai Golkar Jawa Timur, melepas 176 Calon Legislatif (Caleg) untuk DPR RI, DPRD Provinsi Jatim, maupun DPRD Kota/Kabupaten Probolinggo dan DPRD Kota/Kabupaten Pasuruan, Minggu (3/9/23) malam.
Dalam pelepasan caleg di sebuah ballroom hotel di Kota Probolinggo itu, DPD Partai Golkar Jatim mencanangkan target tambah kursi pada Pemilu 2024 mendatang.
Ke-176 Caleg yang dilepas oleh Ketua DPD Partai Golkar Jawa Timur, Muhammad Sarmuji, terdiri dari 7 Caleg DPR RI Jatim II, 9 Caleg DPRD Provinsi Jatim III, 50 Caleg DPRD Kabupaten Pasuruan, 30 Caleg DPRD Kota Pasuruan, 50 Caleg DPRD Kabupaten Probolinggo, dan 30 Caleg DPRD Kota Probolinggo.
Sarmuji mengatakan, tujuan pertemuan dan pelepasan caleg itu untuk menegaskan peran caleg dalam sistem proporsional terbuka, serta tanggung jawab caleg untuk membesarkan partai.
“Semakin besar suara yang diperoleh caleg, semakin besar pula suara yang diperoleh partai. Caranya dengan membangun jaringan dengan tidak ada kanibalisme di tubuh internal, serta kerjasama antar caleg baik secara vertikal maupun horisontal,” ujar Sarmuji.
Sarmuji menyebut, DPD Partai Golkar Jawa Timur memiliki target meraih satu kursi untuk DPR RI Dapil Jatim II seperti pemilu sebelumnya. Sementara, untuk DPRD Provinsi Jawa Timur Dapil Jatim I, targetnya 2 kursi.
“Sekali lagi, pesan saya kepada para caleg, cari suara sebanyak-banyaknya, serta hindari dan tidak terjadi kanibalisme,” pesan Sarmuji.
Secara simbolis, Sarmuji lantas selepas 176 caleg yang akan mengikuti kontestasi Pemilu 2024.
Sementara itu, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Probolinggo, Oka Mahendra Jati Kusuma mengaku siap mengemban amanah partai. Ia menargetkan menambah jumlah kursi di legislatif, syukur-syukur bisa memenangkan pemilu.
Partai Golkar Kabupaten Probolinggo akan bekerja keras untuk meraup 14 kursi, naik dua kali lipat dari perolehan sebelumnya yang hanya 7 kursi. Untuk merealisasikannya, dari 7 dapil dengan 50 caleg, maka target setiap dapil harus mendapat 2 kursi.
“Target kami pada Pileg 2024 yakni adanya peningkatan jumlah kursi di DPRD, yang semula 7 menjadi 14 kursi. Jadi jika sesuai target, maka setiap dapil di Kabupaten Probolinggo, minimal memperoleh dua kursi,” ujar Oka.
Hal senada disampaikan Ketua DPD Partai Golkar Kota Probolinggo, Fernanda Zulkarnain. Ia juga bakal kerja keras untuk meningkatkan perolehan kursi partai di parlemen.
Pada Pemilu 2019 lalu, Partai Golkar Kota Probolinggo mengirimkan 5 kursi di DPRD setempat. Pada Pemilu 2024, target perolehan suara naik menjadi tujuh kursi.
“Target perolehan kursi Partai Golkar Kota Probolinggo pada Pileg 2024 meningkat, minimal tujuh kursi. Selain itu, target keterwakilan caleg perempuan juga naik yang saat ini dua, menjadi empat caleg,” urai Fernanda.
DPD Partai Golkar Kota Probolinggo, imbuh Fernanda, memiliki target di masing-masing dapil. Target di Dapil Mayangan dan Kanigaran minimal dua kursi. Sementara di Dapil Kedopok, Kademangan, dan Wonoasih setidaknya bisa meraih satu kursi.
“Selain target penambahan kursi, juga ada target lain yakni Partai Golkar menjadi pemenang Pemilu 2024. Untuk itu, kami akan turun ke bawah untuk memenangkan hati rakyat sehingga dapat meraih suara terbanyak di Kota Probolinggo,” tuturnya. (*)
Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Moh. Rochim