Menu

Mode Gelap
BPBD Sebut 313 KK di Probolinggo Terdampak Banjir Diterjang Banjir, Akses Krejengan – Gading Probolinggo Lumpuh Banjir Terjang Probolinggo, Seorang Petani Ditemukan Meninggal Dunia di Sawahnya Banjir Kembali Rendam Probolinggo, Ratusan Rumah Tergenang, Jembatan Putus Jelang Musim Mudik, Dua Exit Tol di Probolinggo jadi Fokus Kepolisian Dishub Jember Usulkan Revisi Perda Pajak Parkir untuk Tingkatkan Pendapatan Daerah

Wisata · 19 Sep 2023 18:28 WIB

Destinasi Bromo Kembali Dibuka, Sopir Jip Antusias


					ANTUSIAS: Penyedia jasa jip senang objek wisata Gunung Bromo kembali dibuka. (foto: Moh. Rois) Perbesar

ANTUSIAS: Penyedia jasa jip senang objek wisata Gunung Bromo kembali dibuka. (foto: Moh. Rois)

Pasuruan,- Dibukanya kembali kawasan wisata Gunung Bromo setelah kebakaran yang melanda beberapa waktu lalu, disambut antusias banyak pihak. Salah satunya sopir jip yang biasa mengangkut wisatawan di kawasan tersebut.

Sebab, saat kebakaran melanda Gunung Bromo, akses ke kawasan wisata ini ditutup untuk sementara waktu, dan aktivitas pariwisata pun terhenti.

Para sopir jip yang bergantung pada kunjungan wisatawan untuk mencari nafkah, merasakan dampak langsung yang signifikan akibat penutupan tersebut.

Namun, kini para sopir jip tidak hanya merasa lega karena dapat kembali bekerja, tetapi mereka juga melihat pembukaan Gunung Bromo sebagai peluang untuk memulihkan penghasilan yang terdampak selama penutupan.

“Kita sebagai sopir jip sangat senang, karena Bromo dibuka lagi, saya berharap, terus dijaga kelestariannya supaya tidak terjadi lagi kebakaran seperti kemarin,” kata salah seorang sopir jip Bromo, Aditya, Selasa (19/9/23).

Kabag Tata Usaha BB TNBTS, Septi Eka Wardhani menyatakan, pada hari pertama di bukanya kawasan wisata Bromo tercatat ada 360 wisatawan yang datang. Terdiri dr 245 wisatawan lokal, dan 115 wisatawan mancanegara.

“Hari ini tercatat yang datang mayoritas wisatawan lokal,” ujar Septi.

Meskipun jumlah pengunjung yang datang di hari pertama Bromo dibuka masih belum normal, Pengurus Paguyuban Jeep Brang Kulon, Adi Cakra, mengatakan setidaknya sudah ada sekitar 50 mobil jeep di wilayah Tosari, Kabupaten Pasuruan yang beroperasi.

Ia berharap kunjungan wisatawan segera meningkat dan aktivitas wisata di kawasan Bromo akan kembali normal.

“Harapannya ya segera ramai lagi,” ujar Adi Cakra. (*)

Editor: Mohamad S
Publisher: Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 69 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Ternyata Pemkab Lumajang Tidak Punya Perda yang Atur Objek Wisata

10 Maret 2025 - 16:31 WIB

PR Berat Bupati Lumajang Membenahi, Mempercantik hingga Memperbaiki Manajemen Pengelolaan Pariwisata

4 Maret 2025 - 13:54 WIB

Masjid KHAS Krampyangan Diresmikan, Hadirkan Nuansa Makkah di Kota Pasuruan

4 Maret 2025 - 13:23 WIB

Nyepi dan Idul Fitri Berbarengan, Wisata Gunung Bromo Bakal Ditutup

1 Maret 2025 - 16:54 WIB

Omah Duren, Sajikan Legitnya Durian Montong di Dataran Tinggi Lumbang

10 Februari 2025 - 19:21 WIB

Pengunjung Keluhkan Tarif Pendamping Pendakian ke Ranu Kumbolo Lumajang

10 Februari 2025 - 18:24 WIB

SDM Jadi Alasan, Pengelolaan 35 Objek Wisata di Lumajang Tak Maksimal

9 Februari 2025 - 10:13 WIB

Peselancar Mancanegara Tertarik Berselancar di Pantai Dampar Lumajang

9 Februari 2025 - 09:10 WIB

Babad Candi Sudut, Pagar Pembatas Candi Jabung dari Kejahatan

30 Januari 2025 - 14:30 WIB

Trending di Wisata