Probolinggo – Dua kandang kambing milik warga jalan KH. Hasan Genggong, Gang Bayusari 1, Kelurahan Kebonsari Wetan, Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo pada Rabu subuh (20/09/23) terbakar. Belum diketahui penyebab kebakaran, namun akibat kejadian ini tujuh kambing mati.
Informasi yang dihimpun PANTURA7.com dua kandang kambing ini milik Tini (30), dan Suparmi (53). Kebakaran kandang ini diketahui oleh anak Suparmi sekitar pukul 02.30 WIB, di mana api sudah membesar dan membakar kandang kambing.
Warga sekitar kandang yang terbangun kemudian berusaha memadamkan api dengan air seadanya, serta menghubungi petugas pemadam kebakaran.
“Jadi awal yang mengetahui kandang kambing terbakar ini anak Bu Suparmi, kemudian membangunkan tetangga dan saudara untuk melakukan pemadaman,” ujar Tini saat ditemui di rumahnya, Rabu (20/2023).
Masih menurut Tini, sekitar pukul 02.30 WIB saat ia ke kamar mandi, kandang kambing miliknya masih aman-aman saja. Selain itu, meski terdapat saluran listrik untuk lampu, namun tiap malam lampu di kandang kambingnya selalu dimatikan.
Meski dua kandang kambing tersebut terbakar, namun hanya kambing milik Tini saja yang terbakar berjumlah tujuh ekor yang mati. Sementara saat kebakaran, kambing milik Suparmi kebetulan tidak berada di dalam kandang.
“Total ada tujuh kambing yang mati, yang kami rawat sejak beberapa tahun yang lalu,” kata Tini. Akibat kebakaran serta matinya tujuh kambing, kerugian mencapai Rp15 juta.
Sementara Komandan Regu 2 Damkar Pemkot Probolinggo, Satiman mengatakan, mendapat laporan kebakaran dari call center sekitar pukul 03.00 WIB, yang kemudian menerjunkan satu unit mobil damkar berkapasitas 3.000 liter.
“Setelah mendapat laporan, kami kemudian menerjunkan satu unit mobil damkar. Selama pemadaman kandang kambing tidak ada kendala, dan api baru dapat padam sekitar pukul 04.45 WIB,” ujarnya. (*)
Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Zainul Hasan R.
