Menu

Mode Gelap
Pemkot Probolinggo Segera Tata Ulang Alun-alun, Siapkan Anggaran Rp10 M Tepis Isu Pecah Kongsi, Bupati dan Wabup Jember Tampil Harmonis saat Hadiri Rapat Paripurna Diawasi dari Udara, Lokasi Sabung Ayam di Nguling Dibongkar Polisi Wanita Muda Kena Begal di Leces Probolinggo, Tangan Nyaris Putus Habisi Istri dengan Keji, Didik Mengaku Dibakar Rasa Cemburu Polres Pasuruan Kota Bongkar Sindikat Sabu, Lima Orang Diamankan

Pemerintahan · 20 Sep 2023 17:36 WIB

Gubernur Khofifah Resmikan Jembatan Kali Mujur Lumajang, Truk Pasir Dilarang Melintas


					DIRESMIKAN: Gubernur Khofifah ditemani Bupati Lumajang, resmikan Jembatan Kali Mujur di Desa Kloposawit, Candipuro. (foto: Asmadi) Perbesar

DIRESMIKAN: Gubernur Khofifah ditemani Bupati Lumajang, resmikan Jembatan Kali Mujur di Desa Kloposawit, Candipuro. (foto: Asmadi)

Lumajang,- Jembatan Kali Mujur di Desa Kloposawit, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, yang putus akibat diterjang lahar hujan Gunung Semeru, akhirnya bisa dilintasi. Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, meresmikan operasional jembatan, Rabu (20/9/2023).

Jembatan Kali Mujur memiliki panjang 39 meter dengan lebar 5,1 meter. Kekuatan jembatan yang menelan anggaran Rp11 miliar ini, seberat 40 ton.

Bupati Lumajang Thoriqul Haq mengatakan, dengan diresmikannya Jembatan Kali Mujur setelah selama 2 bulan dibangun, ia berharap tidak ada truk pasir yang melintasi jembatan.

“Saya berharap kepada masyarakat di kawasan Jembatan Kali Mujur ini, agar melarang truk pasir lewat di jembatan. Agar jembatan yang baru selesai dibangun dan diresmikan ini bisa kuat sampai 50 tahun,” pesan Bupati Thoriq.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan, ia sangat bersyukur Jembatan Kali Mujur yang sebelumnya menjadi nadi penggerak ekonomi warga lereng Semeru, sudah bisa dimanfaatkan kembali.

“Tolong dijaga jembatan ini dan dirawat. Sebab, jembatan ini diperkirakan sampai 50 tahun (jika dipergunakan sewajarnya),” kata Khofifah.

Senada dengan Bupati Thoriq, Khofifah juga berharap agar Jembatan Kali Mujur tidak dilewati truk pasir. Sebab jika itu terjadi, maka akan menggangu mobilitas masyarakat dan mempengaruhi daya tahan jembatan.

“Jadi, dengan diresmikannya jembatan ini, tentu mobilitas masyarakat seperti mobilitas ekonomi, pendidikan, bisa tersupport oleh jembatan yang sudah selesai dikerjakan ini,” urai dia.

Diketahui, Jembatan Kali Mujur putus akibat diterjang lahar hujan Gunung Semeru pada 7 Juli 2023 lalu. Jembatan Mujur merupakan akses penghubung Desa Kloposawit dengan Desa Tumpeng, Kecamatan Candipuro.

Tidak hanya Jembatan Mujur, empat jembatan yang rusak akibat musibah itu adalah jembatan penghubung Lumajang-Malang di Desa Sidomulyo, Kecamatan Pronojiwo.

Selanjutnya Jembatan Kali Regoyo, yang menjadi penghubung Desa Jugosari dengan Dusun Kebondeli Selatan. Lalu embatan penghubung Desa Tumpeng dan Desa Nguter, dan Jembatan Kalibaru Pronojiwo. (*)

 

Editor: Mohamad S

Publisher: Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 65 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Tepis Isu Pecah Kongsi, Bupati dan Wabup Jember Tampil Harmonis saat Hadiri Rapat Paripurna

18 April 2025 - 09:11 WIB

Teknologi Transformasi Digital Pertanahan, Tingkatkan Efisiensi Pelayanan dan Informasi Publik di Lumajang

17 April 2025 - 15:24 WIB

Efisiensi Anggaran Pemkab Lumajang: Penghematan Biaya Operasional Menuju Pembangunan Infrastruktur, Kesehatan dan Pembelian Motor untuk Kades

16 April 2025 - 16:45 WIB

Ini Alasan Pemkab Lumajang Pilih Motor Honda PCX untuk 198 Kepala Desa

16 April 2025 - 13:00 WIB

Bupati Lumajang dan Menteri PUPR Bahas Perbaikan Infrastruktur Pasca Bencana

16 April 2025 - 12:04 WIB

Pemkab Lumajang Habiskan Rp7,2 M untuk Belanja Motor Kades, Bupati Beberkan Alasannya

16 April 2025 - 04:33 WIB

Pemkab Lumajang Siapkan Rp6,7 M untuk Belanja Motor PCX bagi 198 Kades

15 April 2025 - 21:29 WIB

AKBP Oki Ahadian Bergeser jadi Wadirresnarkoba, Eks Penyidik KPK Pimpin Polres Probolinggo Kota

15 April 2025 - 13:15 WIB

Mafia Tanah Berkedok Perangkat Desa di Lumajang

15 April 2025 - 09:28 WIB

Trending di Pemerintahan