Menu

Mode Gelap
Atasi Krisis Air Bersih di Desa Sumberkramat Tongas, Polisi Bangun 4 Sumur Bor Program Koperasi Makro Desa Dipenuhi Ketidakpastian, Diskopum Jember Tunggu Arahan Asyik Belanja di Toko, Motor Perempuan Muda di Kota Probolinggo Raib Polisi Bekuk Pelaku Premanisme di Proyek Strategis Nasional di Kawasan PIER Songsong Porprov 2025, KONI Kota Probolinggo Siapkan 34 Cabor Maling Kambing di Lumajang Tertangkap, Motornya Dibakar

Peristiwa · 28 Jan 2024 20:12 WIB

Bus Rombongan Ziarah Wali 5 Kecelakaan di Gresik, 5 Warga Pandaan Pasuruan Meninggal


					BERDUKA: Salah satu korban kecelakaan maut di Gresik dibawa warga ke TPU Desa Karangjati, Kec. Pandaan, Kab. Pasuruan, untuk dikebumikan. (foto: Moh. Rois). Perbesar

BERDUKA: Salah satu korban kecelakaan maut di Gresik dibawa warga ke TPU Desa Karangjati, Kec. Pandaan, Kab. Pasuruan, untuk dikebumikan. (foto: Moh. Rois).

Pasuruan,- Suasana duka menyelimuti Jl. Blimbing, Dusun Jetak, Desa Karangjati, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan. Empat warga setempat menjadi korban kecelakaan hingga akhirnya meninggal dunia.

Empat korban itu adalah Noman Alif Agustiyahyah, Utanta Ihza Mahendra, Anik, dan Auliyah Mahfiroh Rahmadani. Semuaanya merupakan warga Jl. Blimbing, Desa Karangjati.

Noman dan Utanta, kakak beradik dalam satu KK, disatukan kembali dalam satu liang lahat. Begitu juga ibu Anik dan anaknya Auliyah, kini beristirahat bersama dalam satu tempat peristirahatan terakhir.

“Para korban ini merupakan orang baik, rajin salat jamaah. Kami warga RT 04 RW 09 merasa kehilangan yang sangat mendalam,” kata Kaur Kesra Desa Karangjati, Sugeng Cahyono.

Dalam kesedihan ini, Joni, salah satu korban luka dari rombongan bus ziarah RT 04 RW 09, menceritakan kronologis kejadian, menjelang kecelakaan itu terjadi.

Joni, yang duduk di bangku belakang sopir nomor 6, menyebut, bahwa sebelum kecelakaan terjadi, salah satu penumpang bernama Nyong memberi peringatan kepada sopir yang mengemudi dengan menggunakan satu tangan.

“Saat itu sebelum kecelakaan, sopir diingatkan saat mengemudi dengan satu tangan, yang mengingatkan itu Nyong, dia selamat,” ujar Joni.

Menurut Joni, ketika kecelakaan terjadi, semua penumpang tengah tertidur. Posisi korban yang meninggal dan beberapa orang yang luka parah, Joni mengatakan bahwa mereka duduk di bangku sisi kanan belakang sopir.

“Saya ikut terpental. Korban yang meninggal duduk di bangku belakang sopir,” jelasnya.

Perlu diketahui, kecelakaan maut terjadi di jalur pantura, Kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik, Sabtu (27/1/2024) malam.

Kecelakaan itu melibatkan bus dengan truk. Bus tengah membawa rombongan jemaah ziarah wali. Akibat kecelakaan ini, 5 orang meninggal dunia.

Empat orang tercatat sebagai warga Dusun Jetak, Desa Karangjati, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan. Sementara satu korban lain adalah Kasmini, warga Dusun Sentir, Desa Wedoro, Kecamatan Pandaan. (*)

 

 

Editor: Mohamad S

Publisher: Moch. Rohim

Artikel ini telah dibaca 59 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pikap Tabrak Dump Truk di Jalur Pantura Banjarsari Probolinggo, 3 Orang Luka-luka

11 April 2025 - 16:06 WIB

Gempa Magnitudo 3,2, Warga Desa Tunjung Lumajang Berhamburan Keluar Rumah

10 April 2025 - 09:04 WIB

Kecelakaan Beruntun di Jalur Pantura Pasuruan, 5 Orang Luka-luka

10 April 2025 - 05:13 WIB

Tersapu Hujan Angin, Pohon Trambesi di Jember Tumbang Timpa Bangunan

9 April 2025 - 19:18 WIB

Diduga Gangguan Jiwa, Perempuan di Sukorejo Tewas Tertabrak Kereta

9 April 2025 - 16:40 WIB

Motor Tabrak Bus di Jalur Pantura Probolinggo, Dua Pemuda asal Bondowoso Tewas

8 April 2025 - 17:37 WIB

Paedi Korban Terseret Ombak Pantai Bambang di Lumajang Ditemukan Tak Bernyawa

8 April 2025 - 15:40 WIB

Elpiji di Depot Kebuli Tarim Kota Pasuruan Meledak, Empat Karyawan Alami Luka Bakar

8 April 2025 - 14:39 WIB

Hendak Selamatkan Anak, Pria di Jember Justru Tergulung Ombak

7 April 2025 - 20:23 WIB

Trending di Peristiwa