Probolinggo,- Jogging track jalan tembus Taman Maramis – Gladak Serang di Kota Probolinggo sepanjang satu kilometer sudah rampung dikerjakan. Meski sudah dapat digunakan, namun jogging track tersebut bukan untuk kendaraan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DPUPRPKP) Kota Probolinggo, Setyorini Sayekti menyebut, jogging track memang tidak diperuntukkan bagi kendaraan, tak terkecuali kendaraan roda dua.
“Pembangunan jogging track dengan anggaran Rp 3 miliar ini sudah rampung dan saat ini masuk pada tahap pemeliharaan,” ujar Setyorini, Sabtu (23/3/24).
Meski jogging track dengan panjang satu kilometer tersebut belum diresmikan, namun masyarakat sudah dapat memanfaatkannya untuk olahraga jalan kaki.
Sesuai peruntukannya, jogging track tersebut bukan untuk kendaraan bermotor, baik roda dua, roda tiga dan roda empat.
Meski bukan peruntukannya, namun masih ditemukan warga yang menggunakan jogging track untuk jalan tembus dengan menggunakan kendaraan sepeda motor.
Padahal sudah dipasang tiang pengaman atau penghalang (bollard), namun pemotor tetap nekat lewat celah samping.
DPRUPKP Kota Probolinggo berharap agar fasilitas yang dibangun pemerintah daerag digunakan dan dimanfaatkan semaksimal mungkin.
“Untuk petani yang sawahnya berada di tengah, dan aksesnya hanya bisa lewat jogging track tetap bisa melakukan pemupukan dan panen. Caranya dengan membuka kunci bollard yang diserahkan ke kelompok tani sesuai kesepakatan rapat,” papar dia. (*)
Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Moch. Rochim