Menu

Mode Gelap
Debat Publik Terakhir Acuan Masyarakat Pilih Pemimpin Sebanyak 200 KK dan 1.000 Jiwa di Rowokangkung, Lumajang Dilanda Banjir Pembebasan Sanksi Administrasi di Lumajang Berakhir 31 Desember 2024 Adanya Jalan Tambang di Lumajang Diharapkan Bisa Tingkatkan PAD Libatkan 200 Warga, KPU Gelar Simulasi Pencoblosan Eksekutif – DPRD Kabupaten Probolinggo Sepakati APBD 2025

Hukum & Kriminal · 25 Mar 2024 15:13 WIB

Petasan Meledak saat Diracik, Paman-Keponakan asal Lumbang Alami Luka Bakar


					LUKA BAKAR: Dua korban dirawat di RSU Wonolangan Dringu. Insert: Polisi menggelar olah TKP usai kejadian. (foto: Hafiz Rozani). Perbesar

LUKA BAKAR: Dua korban dirawat di RSU Wonolangan Dringu. Insert: Polisi menggelar olah TKP usai kejadian. (foto: Hafiz Rozani).

Probolinggo,- Dua warga Dusun Kranggan, Desa Palangbesi, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo menjadi korban ledakan petasan yang dibuatnya, Sabtu malam (23/3/2024). Akibat kejadian tersebut dua orang mengalami luka bakar serius.

Kapolsek Lumbang, AKP Suharsono memgatakan, ledakan petasan ini bermula saat korban yang diketahui bernama Joko (36), sedang membuat petasan di teras rumahnya. Petasan itu dibuat rencananya untuk memeriahkan Hari Raya Idul Fitri.

Saat meracik itulah, tiba-tiba petasan meledak dan mengenai Joko. Tak hanya itu, keponakan Joko bernama M. Farizal (14) yang saat itu berada di dekat korban, juga terkena ledakan.

“Joko pekerjaannya petani dan pemulung di Surabaya. Menjelang Idul Fitri, Joko pulang dan membuat petasan namun tidak diperjualbelikan. Pada Minggu dini hari petasan yang dibuat Joko meledak,” ujar Kapolsek.

Akibat kejadian ini, Joko dan Muhammad Fahrizal mengalami luka di hampir sekujur tubuhnya. Joko luka bakar pada bagian dada, wajah dan tangan.

Sementara Fahrizal, luka serius ada pada bagian wajah dan tangan. Kedua korban dibawa ke rumah sakit untuk mendapat perawatan medis.

Anggota Polsek Lumbang yang mendapat informasi kemudian melakukan olah TKP di lokasi ledakan. Selain memintai keterangan saksi, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti yakni, beberapa petasan yang dibuat Joko.

“Saat ini masih dalam penyelidikan, untuk mengetahui penyebab pasti kejadian. Dua korban masih menjalani perawatan di rumah sakit sehingga belum dapat dimintai keterangan,” paparnya.

Polisi mengimbau, masyarakat tidak membuat petasan untuk memeriahkan Hari Raya Idul Fitri.

“Selain membahayakan diri sendiri, petasan juga membahayakan orang lain. Jika ingin menyulut petasan agar membeli petasan yang dijual di toko resmi,” imbau Suharsono. (*)

 

 

Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 85 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kejari Kabupaten Pasuruan Musnahkan Barang Bukti, Kasus Narkoba Masih Mendominasi

21 November 2024 - 18:22 WIB

Istri Laporkan Suami WNA atas Dugaan KDRT, Kuasa Hukum Desak Polisi Segera Tahan Pelaku

20 November 2024 - 18:16 WIB

Dibacok dan Dilempar Bondet, Dua Warga Pasrepan Luka Parah, Pelaku Masih Diburu

20 November 2024 - 16:08 WIB

Edarkan Pil Koplo ke Pengamen, Dua Pengedar Asal Mayangan Diciduk Polisi

15 November 2024 - 16:43 WIB

Dua Pelaku Judi Online Ditangkap, Terancam 10 Tahun Penjara dan Denda Rp 10 Miliar

14 November 2024 - 17:05 WIB

Muda-Mudi Pembuangan Bayi di Guyangan Ditetapkan Tersangka, Terancam Tujuh Tahun Penjara

14 November 2024 - 16:51 WIB

Enam Spesialis Curwan di Tujuh Tempat di Lumajang Dibekuk, Lima Kabur

14 November 2024 - 05:20 WIB

Begini Pengakuan Penjual Kopi yang Jadi Korban Begal di Temenggungan

13 November 2024 - 16:48 WIB

Dua Pelaku Penusukan di Samping Kantor Polres Lumajang Diamankan

13 November 2024 - 15:02 WIB

Trending di Hukum & Kriminal