Menu

Mode Gelap
Hari Pertama, 6 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Calon Ketua KONI Kota Probolinggo Jalur di Grobogan Pulih, Layanan KA Pandalungan dan KA Blambangan Kembali Normal Bobol Rumah di Pandaan, Pria Asal Kraton Dihajar Warga dan Motornya Dibakar Heboh! Percobaan Pencurian LPG 3 Kilogram Digagalkan Warga Lima Begal Beraksi di Paiton, Rampas Motor Remaja Musim Penghujan Memasuki Puncaknya, BPBD Kota Probolinggo Beri Pesan Begini

Pemerintahan · 2 Apr 2024 19:08 WIB

Kendalikan Kenaikan Inflasi, Pemkot Probolinggo Buka Toko Sembako


					CEGAH INFLASI: Pj Walikota Probolinggo, Nurkholis memeriksa komoditas yang dijual di Kopi Siaga (Istimewa). Perbesar

CEGAH INFLASI: Pj Walikota Probolinggo, Nurkholis memeriksa komoditas yang dijual di Kopi Siaga (Istimewa).

Probolinggo,- Pemkot Probolinggo melalui Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan (DKUP) Kota Probolinggo bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) membuka toko yang menjual sembako.

Diharapkan keberadaan toko yang diberi nama ‘Kopi Siaga’ ini dapat mengendalikan inflasi yang mengancam sektor ekonomi di kota mangga.

Toko Pengendali Inflasi Harga (Kopi Siaga) ini berlokasi di Jalan Panglima Sudirman, Nomor 186, tepatnya di ruko area Pasar Baru ini menjual berbagai kebutuhan pokok.

Mulai dari beras SPHP 5 kg, seharga Rp 51.000, beras merek Tinta 3 kg, seharga Rp 43.000, gula pasir Rp 17.000 per kilo.

Kemudian telur Rp 25.000 per kilo, Minyakita Rp 16.000 per liter, serta bawang merah Rp 20.000 per ikat. Selain itu, juga dijual berbagai aneka sayur serta melon hidroponik.

“Dengan dibukanya Kopi Siaga ini, dapat mengendalikan harga sembako di pasaran, termasuk nantinya menjadi patokan harga bagi para pedagang di sekitar lokasi, sehingga jika ingin menaikkan harga, pedagang pasti berpikir ulang,” ujar Pj Walikota Probolinggo, Nurkholis.

Selain itu, untuk jam buka Kopi Siaga ini mulai pukul 07.00 WIB hingga pukul 15.00 WIB, mulai Senin sampai Jumat.

Selain itu, masyarakat juga dapat berbelanja melalui daring di Kopi Siaga melalui website Mlijo Online milik DKUP di laman mlijo.onlineprobolinggo.com, dengan waktu pelayanan dua kali pukul 5-7 pagi dan pukul 3-5 sore.

“Jika ada kesempatan, toko seperti ini bisa dibuka di pasar-pasar lain seperti, Pasar Wonoasih. Sehingga dapat menjadi kontrol jika ada pedagang yang menaikkan harga lebih tinggi,” ujar Nurkholis. (*)

 

Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 64 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Inilah Dampak Jika Ratusan Tenaga Honorer Lumajang Dipecat

5 Februari 2025 - 11:22 WIB

Ratusan Pegawai Honorer di Lumajang Akan Dipecat

5 Februari 2025 - 09:39 WIB

Soal Pelantikan Kepala Daerah, Pemkab Lumajang Tetap Kawal Kebijakan Pemerintah Pusat

4 Februari 2025 - 14:52 WIB

Anggaran Seremonial Perangkat Daerah di Lumajang Dipotong 50 Persen

2 Februari 2025 - 14:39 WIB

Soal PMK, DPRD Usulkan Dana BTT ke Pemkab Lumajang

31 Januari 2025 - 17:27 WIB

DPRD Desak Pemkab Lumajang Lebih Serius Tangani Asuransi Kesehatan

31 Januari 2025 - 13:34 WIB

Bukan Pencitraan, Sebelum Nakhodai DPRD Lumajang, Hobinya Makan Bersama

30 Januari 2025 - 19:10 WIB

Ketua DPRD Lumajang Dukung Program Kapolres yang Baru

30 Januari 2025 - 05:10 WIB

DPRD Lumajang Targetkan PAD Rp3,4 Miliar dari Retribusi Parkir

29 Januari 2025 - 14:12 WIB

Trending di Pemerintahan