Menu

Mode Gelap
Emosi Saat Disapa, Eks Napi Tantang Polisi, Begitu Diperiksa Positif Sabu dan Judi Online Kebijakan soal Pajak ‘Dikuliti’, Gubernur Khofifah Beberkan Prinsip Keadilan Fiskal Mengenal Sejarah Transportasi Kereta Api di Lumajang pada Masa Kolonial Belanda Ketua DPRD Lumajang: Keterbukaan Informasi Publik Langkah Strategis untuk Meningkatkan Transparansi dan Akuntabilitas Bupati Lumajang Siap Berikan Solusi untuk Guru non-NIP Peringatan Harjakabpro ke-279 Dikemas Sederhana, Diawali Ziarah Kubur dan Tasyakuran

Hukum & Kriminal · 30 Jul 2024 18:32 WIB

Karyawan Kejari Probolinggo Kena Begal di Lumajang, Motor Raib


					Ilustrasi pembegalan. Perbesar

Ilustrasi pembegalan.

Lumajang,- Karyawan Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Probolinggo, Naufal menjadi korban begal saat melintas di Jalan Raya Bulog, Kecamatan Kedungjajang, Kabupaten Lumajang, Senin (29/7/24) pagi.

Kejadian bermula saat korban berangkat dari rumahnya di Kecamatan Sukodono menuju ke Kantor Kejari Kabupaten Probolinggo di Jl. Panglima Sudirman, Kota Kraksaan.

Sekira pukul 05.30 WIB, korban melintasi Jalan Raya Kedungjajang, tepatnya di sebelah utara Gudang Bulog Kedungjajang. Pada saat itu, ada 2 orang pria berboncengan mengendarai motor matic yang mendekati dan memepet korban.

“Kemudian secara paksa mencoba merebut kunci kendaraan namun gagal karena saya berhenti mendadak lalu mencoba berputar balik ke kanan atau arah yang berlawanan,” kata Naufal saat dikonfirmasi, Selasa (30/7/24).

Lebih lanjut ia menjelaskan, pada waktu itu dirinya menyadari bahwa ada pengendara lain terduga begal yang menggunakan motor Vario 150 menghadang dari sebelah kanan sehingga ia tidak bisa menghindar.

“Pelaku yang mengendarai Honda Vario 150 kemudian menyabetkan senjata tajamnya ke arah kepala dan mengenai helm saya, kemudian saya meninggalkan motor Honda CRF untuk menyelamatkan diri ke perkampungan warga,” jelasnya.

“Salah satu pelaku kemudian membawa sepeda motor saya beserta kuncinya melaju ke arah utara,” Naufal menambahkan.

Dalam kejadian itu, imbuh Naufal, ia tidak mengalami luka sedikitpun. Namun Naufal mengaku telah mengalami kerugian sebesar Rp37.500 juta.

“Saya tidak mengalami luka, namun saya mengalami kerugian hingga Rp37.500 juta,” ungkap dia.

Sementara itu, Kapolsek Kedungjajang AKP Maryanto saat dikonfirmasi membenarkan jika ada kasus pembegalan di wilayah hukumnya.

“Saat ini masih dilakukan penyelidikan,” cetusnya. (*)

 

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Moch. Rochim


 

Artikel ini telah dibaca 449 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Emosi Saat Disapa, Eks Napi Tantang Polisi, Begitu Diperiksa Positif Sabu dan Judi Online

19 April 2025 - 16:54 WIB

Pria Pembunuh Istri di Probolinggo Terancam Hukuman Mati, ini Pasal yang Diterapkan Polisi

18 April 2025 - 17:43 WIB

Diawasi dari Udara, Lokasi Sabung Ayam di Nguling Dibongkar Polisi

18 April 2025 - 05:40 WIB

Wanita Muda Kena Begal di Leces Probolinggo, Tangan Nyaris Putus

17 April 2025 - 18:23 WIB

Habisi Istri dengan Keji, Didik Mengaku Dibakar Rasa Cemburu

17 April 2025 - 17:21 WIB

Polres Pasuruan Kota Bongkar Sindikat Sabu, Lima Orang Diamankan

17 April 2025 - 17:08 WIB

Pelaku Pembuhunan Wanita Muda di Banyuanyar Probolinggo Tertangkap, Ternyata Suami Korban

17 April 2025 - 15:02 WIB

Oknum Guru PNS di Lumajang yang Lakukan Pelecehan Seksual Belum Jadi Tersangka

16 April 2025 - 19:49 WIB

Tiga Terdakwa Kasus Ganja di Lumajang Dituntut Beragam

16 April 2025 - 19:33 WIB

Trending di Hukum & Kriminal