Lumajang,- Korban keracunan masal di Dusun Blimbing, Desa Tempursari, Kecamatan Kedungjajang, Kabupaten Lumajang, yang dirawat inap bertambah 3 orang.
“Jadi tambahannya 3 orang, sehingga totalnya menjadi 21 orang. Semoga tidak ada tambahan pasien lagi ya di Puskesmas Kedungjajang,” kata Camat Kedungjajang Samsul Nurul Huda, Kamis (8/8/24).
Samsul menjelaskan, 3 warga tersebutdibawa ke Puskesmas Kedungjajang lantaran mengalami lemas, mual-mual dan pusing kepala.
“Tiga orang itu saat ini tengah menjalani perawatan di Puskesmas Kedungjajang, semoga mereka yang keracunan makanan ketan koro segera sembuh,” ungkapnya.
Adapun total pasien yang masih dalam penanganan medis di Puskesmas Kedungjajang sebanyak 14 orang, sementara 7 orang sudah dipulangkan setelah kondisinya membaik.
“Di Puskesmas ada 14 orang yang masih dirawat inap. Sementara 7 orang lainnya sudah dipulangkan,” Samsul memungkasi.
Diberitakan sebelumnya, 32 orang warga di Kabupaten Lumajang mengalami keracunan massal usai mengkonsumsi ketan koro dalam acara sholawatan.
Dari puluhan orang itu, 18 orang menjalani rawat inap di Puskesmas Kedungjajang. Tiga dari belasan pasien merupakan anak-anak.
Keracunan massal bermula saat warga mendatangi rumah Hasani di Dusun Blimbing, Desa Tempursari, Kecamatan Kedungjajang, Kabupaten Lumajang, Selasa (6/8/24) malam
Dalam rutinan sholawatan tersebut, tuan rumah memberikan suguhan makanan berupa ketan karo. Usai mengkonsumsi ketan karo, tidak hal aneh yang dirasakan warga.
Namun selang sehari setelahnya, warga yang makan ketan karo mengalami pusing dan mual. Selain itu, mereka merasakan tubuhnya lemas. (*)
Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Moh. Rochim