Menu

Mode Gelap
Agar Tidak Dilewati Kendaraan Besar, JLT Lumajang Dilengkapi Pembatas Jalan Libur Tahun Baru 2025, 3 Ribu Wisatawan Kunjungi Bromo Pendapatan PBB-P2 Belum Maksimal, BPRD Lumajang Akan Grebeg Desa yang Capaiannya Rendah Mayat Ditemukan di Muara Sungai Dringu, Diduga Pelajar yang Hilang Kasus PMK Kembali Merebak di Pasuruan, Pemkab Gencarkan Penanganan Gunung Semeru Kembali Erupsi, Lontarkan Abu Vulkanik Setinggi 1.200 Meter

Pendidikan · 8 Agu 2024 20:55 WIB

Bahayakan Siswa, DPRD Kabupaten Probolinggo Kecam Pembiaran Kerusakan SDN Bimo 


					RUSAK: Kepala SDN Bimo menunjukkan kondisi atap sekolah yang rusak. (foto: Ali Ya'lu). Perbesar

RUSAK: Kepala SDN Bimo menunjukkan kondisi atap sekolah yang rusak. (foto: Ali Ya'lu).

Probolinggo,- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Probolinggo menyoroti kerusakan gedung Sekolah Dasar Negeri (SDN) Bimo. Apalagi kerusakannya sudah terjadi sejak sekitar dua tahun lalu.

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Probolinggo, Oka Mahendra Jati Kusuma menilai, kerusakan yang terjadi di SDN Bimo sudah parah. Bahkan, hal itu menurutnya bisa membahayakan siswa.

“Saya belum mengecek langsung, tapi berdasarkan foto yang beredar, bukan hanya rusak, tapi juga bisa membahayakan siswa, kelasnya kan masih digunakan belajar,” kata Oka, Kamis (8/8/2024).

Ia menyebut, dengan kondisi bangunan yang rusak itu, sudah seharuanya pemerintah segera melakukan perbaikan. Agar aktivitas kegiatan belajar – mengajar (KBM) bisa berlajan nyaman tanpa kekhawatiran gedung sekolah akan roboh.

“Kebetulan di minggu-minggu ini kami akan membahas anggaran perubahan. Sehingga, jika tidak masuk dianggaran 2024 itu bisa dimasukkan. Tapi kalau sudah masuk, kami akan dorong agar segera diperbaiki,” ucapnya.

Oka juga menyebut, pihaknya selalu terbuka untuk menerima informasi terkait kerusakan lembaga pendidikan yang ada di Kabupaten Probolinggo.

Sehingga, pihaknya bisa mendorong agar pemerintah bisa segera merespon dengan perbaikan.

“Bukan hanya di SD Bimo, barangkali ada SD-SD lain yang seperti itu harus diperbaiki. Jangan sampai bergerak setelah ada korban,” papar dia.

Sebelumnya, Kabid Pembinaan SD pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikdaya) Kabupaten Probolinggo, Sri Agus Indaryati mengatakan, SDN Bimo memang sudah masuk dalam data untuk direhab tahun 2024.

Namun, pelaksaannya belum dapat dipastikan. “Masih proses di e-catalog. Kalau e-catalog-nya lancar, maka segera kami perbaiki,” klaim Agus. (*)

 

 


Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 24 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Sebanyak 1.739 Siswa di Lumajang Putus Sekolah

14 November 2024 - 16:25 WIB

Cegah Terulangnya Kasus Supriyani, Kejaksaan Negeri Kabupaten Pasuruan Siap Dampingi Guru

5 November 2024 - 16:14 WIB

Cegah Perundungan, Kejaksaan Negeri Kota Probolinggo Masifkan Pendidikan Hukum ke Pelajar

7 Oktober 2024 - 16:49 WIB

Tingkatan IPM dan Kesejahteraan, Guru Madrasah se-Kabupaten Probolinggo Sepakat Menangkan Gus Haris – Ra Fahmi

7 September 2024 - 20:48 WIB

Top! 13 Kontingen Pelajar Harumkan Nama Lumajang di Olimpiade Nasional

22 Agustus 2024 - 16:44 WIB

Duh! 5.848 Pelajar di Lumajang Putus Sekolah

16 Agustus 2024 - 19:38 WIB

Siasat Pemkab Lumajang Sejahterakan Guru non-NIP, Honor Dicairkan dengan Skema Peningkatan Kompetensi

7 Agustus 2024 - 12:11 WIB

Duh! Jumlah Penderita HIV di Lumajang Capai 2.103 Orang

6 Agustus 2024 - 19:30 WIB

Miris! Genteng SDN Bimo Probolinggo Ditutupi Banner Agar tak Bocor

6 Agustus 2024 - 15:51 WIB

Trending di Pendidikan