Menu

Mode Gelap
Disangkakan Korupsi Dana Desa, Eks Kades Sidodadi Paiton Ditahan Tiga Lokasi di Kawasan TNBTS Senduro Lumajang Ditanami Ganja Terserempet dan Terlindas Truk di Gempol, Pelajar Tewas Istri Minggat, Lansia di Kuripan Bacok Menantu PPK Gading Disebut-sebut Arahkan Dukungan ke Salah Satu Paslon, KPU Beri Respon Begini Bunda Indah dan Mas Yudha Didukung Raffi Ahmad dan Ketua DPP Partai Nasdem

Ekonomi · 10 Agu 2024 23:02 WIB

Bangun Big Data UMKM, Pemkab Lumajang Sebar Enumerator


					BIMTEK: Peserta Bimtek Enumerator foto bersama Pj. Bupati Lumajang, Indah Wahyuni. (Foto: Asmadi) Perbesar

BIMTEK: Peserta Bimtek Enumerator foto bersama Pj. Bupati Lumajang, Indah Wahyuni. (Foto: Asmadi)

Lumajang,- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) enumerator, Sabtu (10/8/24). Bimtek ini melibatkan 133 orang enumerator dan 67 koordinator.

Pj. Bupati Lumajang, Indah Wahyuni membuka Bimtek Enumerator Pendataan Lengkap Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (PL-KUMKM) Angkatan I di Hall Arjuna Hotel Gajah Mada Lumajang itu.

Hadir dalam acara tersebut Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (Diskopindag) Kabupaten Lumajang dan pejabat terkait lainnya.

Kepala Diskopindag Lumajang, Muhammad Ridha mengatakan, bimtek ini diperlukan sebagai pengetahuan dasar bagi petugas enumerator maupun koordinator.

Bimtek dengan fasilitator Diskopindag Lumajang dan BPS Lumajang, imbuh Ridha, terbagi menjadi tiga tahap.

“Angkatan pertama dilaksanakan 10-11 Agustus 2024, angkatan kedua pada 12-13 Agustus 2024 dan angkatan ketiga pada 15-16 Agustus 2024,” kata Ridha.

Pj Bupati Lumajang Indah Wahyuni mengatakan, pendataan lengkap oleh enumerator diperlukan guna mewujudkan satu data koperasi, usaha mikro, kecil dan menengah.

“Data ini penting sebagai bahan perencanaan dan perumusan kebijakan Pemerintah Kabupaten Lumajang. Dengan adanya satu data atau bisa dikatakan big data tentang UMKM semoga bisa memajukan perekonomian yang ada di Kabupaten Lumajang,” ujarnya.

Petugas enumerator nantinya akan melakukan pendataan lengkap kepada pelaku UMKM kemudian damasukkan kedalam Sistem Informasi Data Tunggal (SIDT) UMKM.

“SIDT bertujuan agar pemerintah lebih mudah merencanakan program pemberdayaan bagi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM),” terangnya.

Data tersebut penting agar bisa menghubungkan UMKM ke akses pembiayaan, akses pasar, termasuk kemudahan mereka melakukan usaha.

“Pembinaan atau penguatan UMKM perlu bantuan dari para enumerator semuanya, data yang diperoleh panjenengan kami butuhkan untuk mengetahui mana UMKM yang perlu dukungan baik perijinannya, bantuan packaging, pemasarannya hingga akses terhadap permodalan,” pungkasnya. (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Moh. Rochim


 

Artikel ini telah dibaca 66 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Petani Lumajang Terus Bergerak Tingkatkan Perekonomian Lumajang

17 September 2024 - 20:38 WIB

Stabilkan Bahan Pokok, Pemkab Lumajang Operasi Pasar di Tujuh Kecamatan

17 September 2024 - 18:45 WIB

Petani di Pasrujambe Lumajang Minta Saluran Irigasi

17 September 2024 - 18:31 WIB

LIRA Lurug Kantor KPU Probolinggo, Pertanyakan Transparansi Dana Hibah Rp 60 Miliar

17 September 2024 - 15:43 WIB

Puluhan Pejabat Pemkab Probolinggo Berebut Lima Kursi JPT Pratama

15 September 2024 - 19:22 WIB

Sembilan Bulan, Pemkab Probolinggo Kantongi Dana Pajak Rp51 Miliar

15 September 2024 - 17:47 WIB

Harga Kopi Senduro Lumajang Naik, Petani Senang

15 September 2024 - 16:22 WIB

Pemkab Lumajang Dapat Anggaran Rp28 Miliar dari DBHCHT

13 September 2024 - 15:51 WIB

Jadi Daerah Termiskin ke-4 di Jatim, Presiden Jokowi Utus Mardiono Bantu Kabupaten Probolinggo

12 September 2024 - 20:43 WIB

Trending di Pemerintahan