Lumajang, – Untuk mengobati rasa rindu pendakian ke Gunung Semeru, tidak ada salahnya berkunjung di Ranu Regulo. Danau kecil itu terletak di lereng atas Gunung Semeru tepatnya di Desa Ranupane, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang.
Ranupane merupakan desa terakhir di lereng atas gunung berapi setinggi 3.676 meter di atas permukaan laut (mdpl) itu. Di desa inilah para pendaki melakukan registrasi hingga briefing sebelum menyusuri jalan setapak menuju puncak gunung tertinggi di Pulau Jawa itu.
Selain mendaki Semeru, para pecinta alam juga bisa berkunjung ke Ranu Regulo. Ranu Regulo sangat cocok untuk kegiatan berkemah (camping) atau sekadar beristirahat untuk menikmati keindahan alam.
Dengan luas sekitar 15 hektar, Ranu Regulo dikelilingi oleh perbukitan yang hijau, menciptakan suasana yang menenangkan dan menyegarkan.
Saat matahari terbit (sunrise), tempat ini diselimuti kabut tipis yang menambah keindahan panoramanya. Tentu, hal tersebut tidak bisa dilewatkan, karena suasananya yang sejuk membuat pengunjung yang datang langsung terpesona dengan keindahan alamnya.
“Camping di pinggir Ranu Regulo adalah salah satu aktivitas favorit saya, karena cuacanya dingin kayak berada di Eropa,” kata Linda, pengunjung dari Gresik, Minggu (15/9/2024).
Dikatakan suasana Ranu Regulo yang tenang dan udara yang sejuk membuat kegiatan camping sangat menyenangkan.
“Dengan camping di Ranu Regulo, saya bisa merasakan keindahan alam dan menenangkan diri dari rutinitas sehari-hari. Saya merasa seolah-olah berada di dunia lain, jauh dari hiruk-pikuk kehidupan perkotaan,” ungkapnya.
Sementara itu, Ika Saputri pengunjung lainnya mengungkapkan, untuk masuk ke lokasi Ranu Regulo, sudah ada pos loket tempat pengunjung melakukan registrasi dan pembayaran.
“Harga tiket masuk untuk camping di Ranu Regulo sebesar Rp19.000 per orang pada hari biasa dan Rp24.000 saat hari libur. Itu sangat murah sekali, sebab pemandangannya sangat bagus,” jelasnya. (*)
Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Keyra