Lumajang, – Jalur penghubung antar dua kecamatan, Pasirian – Tempursari di Pantai Kali Gede Desa Gondoruso, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang, amblas pada Rabu (4/9/24) silam.
Pj Bupati Lumajang, Indah Wahyuni berencana membangun jalan penghubung tersebut tetapi akan dikaji lebih dulu, mengingat kondisi ombak laut yang semakin naik.
“Kemungkinan jalan akan dibangun di balik bukit, namun masih butuh kajian terlebih dulu agar pembangunan jalan nantinya bisa sesuai dan bertahan lama,” kata Yuyun, panggilan akrab Indah Wahyuni, Senin (23/9/24).
Jalur yang terputus beberapa waktu lalu mengakibatkan warga kesulitan melintasi jalur tersebut. Memang ada beberapa warga yang nekat bersepeda motor tetap melintasi jalur alternatif itu.
Pj bupati mengatakan, saat ini terdapat jalan alternatif yang hanya bisa dilalui roda dua, tetapi jalan tersebut masih perlu perbaikan agar masyarakat yang melintas lebih terjaga keamanannya.
“Sebelumnya warga sudah membuat jalan alternatif memakai swadaya, namun jalan ini nantinya akan kami koreksi dan akan dibangun jalan rabat oleh pemerintah melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR), sehingga akses khusus roda dua untuk masyarakat akan tetap ada,” jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Lumajang, Heri Kurniawan, mengungkapkan, kerusakan jalan sepanjang 123 meter.
Tidak menutup kemungkinan, jalan tersebut akan terus bertambah luas. Mengingat benturan ombak dan abrasi air laut cukup besar. Hingga saat ini, abrasinya masih terus berlangsung.
“Amblasnya ini akibat abrasi pantai. Bisa kita lihat sendiri sampai saat ini abrasinya masih berlangsung karena ombak juga masih besar. Sejauh ini baru 123 meter yang rusak, tapi kemungkinan akan bertambah melihat kondisi abrasi yang masih terjadi,” jelasnya.
Heri menjelaskan, hingga saat ini pihaknya melakukan pemantauan dan pendataan terhadap dampak kerusakan akibat abrasi ini. Sedangkan untuk jalur penghubung antara Pasirian – Tempursari masih tidak bisa dilalui.
“Saat ini kami juga masih menghitung ulang dampak kerusakan untuk nantinya ditindaklanjuti. Jadi untuk sementara waktu, jalur penghubung Pasirian – Tempursari tidak bisa dilalui. Khusus roda dua, kami lihat masih bisa tapi harus hati-hati,” pungkasnya. (*)
Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Keyra