Menu

Mode Gelap
Awal Oktober 2024, Ada 1.510 Janda Baru di Probolinggo Dua Bulan Rute Diperpanjang, KA Blambangan Expres Diserbu 50 Ribu Penumpang Terduga Pelaku Pencabulan Anak di Bantaran Mangkir Panggilan Polisi Tidak Berniat Membunuh, Hanya Ingin Memberi Pelajaran PJU Kurang dan Tanpa Sekat Pembatas Jalan Picu Lakalantas di Piket Nol Pelaku Pembacokan Sopir Truk di Pasuruan Ternyata Residivis Kasus Serupa

Hukum & Kriminal · 4 Okt 2024 14:46 WIB

Tidak Berniat Membunuh, Hanya Ingin Memberi Pelajaran


					Tersangka saat memberikan keterangan kepada wartawan. Perbesar

Tersangka saat memberikan keterangan kepada wartawan.

Pasuruan, – Lukman Hakim (30), pelaku pembacokan terhadap sopir truk di Desa Bendungan, Kecamatan Kraton, Pasuruan, akhirnya mengakui perbuatannya. Saat dimintai keterangan, ia mengungkapkan, tindakannya tersebut dipicu oleh rasa sakit hati. Namun ia menegaskan, niatnya bukan untuk membunuh korban.

“Saya menyesal. Saya tidak berniat membunuh, hanya ingin memberi pelajaran agar tidak melakukan perbuatan yang melukai hati orang lain lagi,” ujar Lukman di hadapan wartawan saat rilis kasus di halaman Mapolres Pasuruan Kota, Jumat (4/10/2024).

Menurut pengakuannya, saat melakukan aksi pembacokan, ia meminta antar keponakannya berinisial A (16). Keponakannya tidak mengetahui niat jahat Lukman pada saat itu.

“Saya bilang kepada keponakan saya untuk minta antar cari kerja. Ia tidak tahu apa-apa,” jelas Lukman.

Diketahui, dalam video yang beredar, usai dibacok, korban Mohammad Samsul (47), warga Kelurahan Kademangan, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo, sempat mengatakan kepada warga, ia menurunkan tersangka di jalan karena Lukman diduga mencuri uang. Namun, Lukman membantah keras tuduhan tersebut.

“Saya tidak mencuri. Saya memang tidak pernah memegang uang jalan, uang itu ada di laci mobil, dan saya tidak mengambilnya,” kata Lukman.

Seperti diberitakan sebelumnya, korban Mohammad Samsul dibacok oleh Lukman Hakim, yang merupakan keneknya, pada Senin (30/9/2024) saat berhenti di Desa Bendungan. Korban sempat mendapatkan perawatan di rumah sakit, namun akhirnya meninggal dunia dua hari kemudian akibat luka serius di bagian perut. Pelaku ditangkap beberapa jam setelah kejadian di rumahnya di Lumajang. (*)

 


Editor:  Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 18 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Terduga Pelaku Pencabulan Anak di Bantaran Mangkir Panggilan Polisi

4 Oktober 2024 - 16:38 WIB

Pelaku Pembacokan Sopir Truk di Pasuruan Ternyata Residivis Kasus Serupa

4 Oktober 2024 - 13:12 WIB

Tersangka Pembacokan Sopir Truk di Pasuruan Ditangkap

4 Oktober 2024 - 13:01 WIB

Menikah Siri, Tersangka Penyedia Bibit Ganja di Lumajang Masih Kabur

3 Oktober 2024 - 14:55 WIB

Nestapa Bocah 14 Tahun di Bantaran, Digagahi Paman hingga Berbadan Dua

2 Oktober 2024 - 21:03 WIB

Sopir Truk Korban Pembacokan di Jalur Pantura Meninggal Dunia

2 Oktober 2024 - 15:08 WIB

Sudah Nyaris Satu Bulan, Polisi Gagal Tangkap Pelempar Batu Mobil Cabup Pasuruan Gus Mujib

1 Oktober 2024 - 18:31 WIB

Maling Satroni Rental PS di Kota Probolinggo, 6 PS3 dan Satu Laptop Raib

30 September 2024 - 18:39 WIB

Identitas Sopir Truk yang Dibacok di Jalur Pantura Terungkap, Pelaku Masih Diburu

30 September 2024 - 18:22 WIB

Trending di Hukum & Kriminal