Lumajang, – Anda tertarik mampir ke Warung Godhong Gedhang yang menyajikan makanan khas pedesaan dengan panorama alam persawahan dan pemandangan pegunungan?
Warung Godhong Gedhang yang terletak di Desa Tambahrejo, Kecamatan Candipuro ini sengaja mengusung konsep rumah makan ndeso (pedesaan) yang bentuk bangunannya tradisional ala rumah Jawa dan dikelilingi pemandangan alam.
Konsep rumah makan ala pedesaan ini sengaja dipilih dengan mengedepankan suasana dan elemen-elemen yang mencerminkan kehidupan pedesaan.
Suasana tempat makan yang nyaman dengan konsep pedesaan dengan saung,-saung bambu sebagian tempat makan, menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung.
Beragam menu masakan khas Lumajang bisa dinikmati di rumah makan ini seperti, sayur bening, urap-urap, tahu, tempe, ayam goreng atau menu komplit seperti sego babat, pecel pincuk, sego besek dan lain-lain.
Warung Godhong Gedhang menawarkan harga yang relatif terjangkau, sehingga bagi kalian yang ingin menikmati suasana pedesaan dan kuliner lezat tanpa perlu merogoh kocek terlalu dalam. Warung ini juga ramah keluarga, sehingga cocok untuk dijadikan tempat makan bersama keluarga tercinta.
Jika kalian mencari tempat makan unik dan instagramable di Lumajang, Warung Godhong Gedhang adalah pilihan yang tepat.
Suasana pedesaan yang asri, kuliner khas Lumajang yang lezat, dan harga yang terjangkau menjadikan Warung Godhong Gedhang tempat yang wajib dikunjungi.
Pemilik Warung Godhong Gedhang, Mufidun Alamin mengatakan, area Warung Godhong Gedhang merupakan jalur menuju ke beberapa destinasi wisata di Kecamatan Candipuro seperti, Pemandian Alam Tirtosari View, Hutan Bambu, Hutan Pinus Poncosumo, hingga beberapa wisata lainnya.
“Dengan adanya warung ini ternyata menjadi salah satu destinasi wisata kuliner bagi wisatawan yang sedang berwisata di wilayah Candipuro,” kata Amin, Minggu (20/10/24)
Amin juga menjelaskan, warung makannya memiliki keunikan yang khas dalam penyajiannya, yakni menawarkan model prasmanan.
Dengan begitu, kata Amin, pelanggan dengan bebas memilih dan menikmati nasi hangat terbungkus daun pisang. Juga beragam lauk pauk ala pedesaan serta sayuran segar yang dikemas dalam wadah tembikar.
“Kami juga menyajikan masakan khas pedesaan yang dikemas secara tradisional dengan suasana warung yang sejuk karena dikelilingi area persawahan ditambah view pegunungan,” jelasnya.
Selain cita rasa masakannya lezat dan harganya yang terjangkau, warung makan tersebut menjadi daya tarik tersendiri. Yakni, panorama alam yang indah dan sejuk. (*)
Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Keyra