Menu

Mode Gelap
Pariwisata Lumajang Jadi Tolok Ukur Perkembangan UMKM Daerah Era Baru NU Kota Probolinggo Dimulai, Tiga Pilar jadi Spirit Gerakan Antisipasi Cuaca Ekstrem dan Pulihkan Ekosistem, Gunung Arjuno-Welirang Tutup Sementara Mulai 1 November Jatim dan Bali Tanpa Hujan Selama 2 Bulan, BMKG Tetapkan Status Awas Kekeringan Meteorologis Pemkab Probolinggo Siapkan Skema Dana Hibah Demi Bantu Pembangunan Gedung PTNU Bangun SDM Unggul Berdaya Saing, Gus Haris Serahkan 110 Beasiswa KIP Kuliah

Lingkungan · 27 Okt 2024 16:34 WIB

Antisipasi Cuaca Ekstrem dan Pulihkan Ekosistem, Gunung Arjuno-Welirang Tutup Sementara Mulai 1 November


					Gunung Arjuno (Foto: Istimewa) Perbesar

Gunung Arjuno (Foto: Istimewa)

Pasuruan,- Guna mengantisipasi cuaca buruk yang kerap terjadi di musim penghujan dan sekaligus memulihkan ekosistem yang terdampak aktivitas pendakian, UPT Taman Hutan Raya (Tahura) R. Soerjo memutuskan untuk menutup sementara seluruh jalur pendakian Gunung Arjuno-Welirang mulai tanggal 1 November 2024.

Ahmad Wahyudi, Kepala UPT Tahura R. Soerjo, saat dikonfirmasi pada Minggu (26/10/2024) membenarkan, informasi tersebut.

“Penutupan ini berlaku untuk semua jalur pendakian, baik dari Batu, Malang, maupun Pasuruan,” ujarnya.

Wahyudi menjelaskan, keputusan penutupan ini diambil mengingat potensi bahaya yang mengintai para pendaki saat musim hujan tiba.

“Risiko terjadinya bencana seperti longsor, banjir bandang, dan kondisi jalur yang licin sangat tinggi,” terangnya.

Selain untuk mengantisipasi cuaca ekstrem, penutupan sementara ini juga bertujuan untuk memberikan kesempatan bagi ekosistem Gunung Arjuno-Welirang untuk pulih.

“Aktivitas pendakian yang intensif dalam jangka waktu lama dapat merusak vegetasi dan habitat satwa. Dengan penutupan ini, diharapkan ekosistem dapat kembali pulih secara alami,” kata Wahyudi.

Gunung Arjuno-Welirang yang memiliki ketinggian 3.339 mdpl memang menjadi destinasi favorit para pendaki. Namun, keindahan alamnya harus diimbangi dengan upaya pelestarian lingkungan.

“Kami berharap para pendaki dapat memahami dan mendukung keputusan ini. Mari kita jaga bersama keindahan Gunung Arjuno-Welirang agar tetap lestari untuk generasi mendatang,” ajak Wahyudi. (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 13 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Jatim dan Bali Tanpa Hujan Selama 2 Bulan, BMKG Tetapkan Status Awas Kekeringan Meteorologis

27 Oktober 2024 - 13:54 WIB

Pengguna Makin Membludak, Sepeda Listrik Dilarang Dikendarai di Jalan Raya

26 Oktober 2024 - 16:48 WIB

PT. KAI Daop 9 Bongkar Bantalan Rel Kayu, Diganti dengan Bantalan Sintetis

22 Oktober 2024 - 18:33 WIB

Paus Pilot yang Terdampar di Perairan Probolinggo, Berhasil Dikembalikan ke Tengah Laut

19 Oktober 2024 - 15:19 WIB

Hiu Tutul Sepanjang 7 Meter Terdampar di Pantai Mbah Drajid Lumajang

19 Oktober 2024 - 12:06 WIB

Paus Pilot Masih Anakan, Terdampar di Pantai Probolinggo Akibat Terpisah dengan Koloni

18 Oktober 2024 - 22:36 WIB

Setelah Penantian Panjang, Bunga Bangkai Raksasa Akhirnya Mekar di Kebun Raya Purwodadi

17 Oktober 2024 - 00:18 WIB

Gunung Semeru Luncurkan Abu Vulkanik Setinggi 700 Meter

16 Oktober 2024 - 14:00 WIB

159 Hari Tanpa Guyuran Hujan, Suhu di Kota Probolinggo Panas Menyengat

15 Oktober 2024 - 21:38 WIB

Trending di Lingkungan