Menu

Mode Gelap
Tampung Aspirasi Pedagang, Bupati Gus Haris Tata Ulang Pasar Semampir Kembangkan Penyelidikan Jasad Bayi Mengambang di Sungai, Polisi Segera Gelar Otopsi Penjaga Terowongan, Sosok Penting di Balik Keselamatan Perjalanan Kereta Api Bupati Gus Haris Pimpin Tera Ulang BBM di SPBU Tongas, ini Hasilnya Tangis Haru Pecah Ketika Warga Binaan Lapas Lumajang Bertemu Buah Hatinya Pakai Daster untuk Kabur, Pengedar Sabu di Pasuruan Akhirnya Dibekuk

Regional · 12 Jan 2025 12:58 WIB

Klaim Pj. Bupati Lumajang Mendekati Akhir Masa Jabatan, Jumlah Keluarga Miskin Turun


					Pj. Bupati Lumajang Indah Wahyuni. (foto: dok). Perbesar

Pj. Bupati Lumajang Indah Wahyuni. (foto: dok).

Lumajang,- Pj Bupati Lumajang, Indah Wahyuni telah menyampaikan Laporan Evaluasi Kinerja Triwulan I Tahun 2025 di Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia (Kemendagri), Jum’at (10/01/25).

Evaluasi ini merupakan laporan sejak dilantik menjabat sebagai Pj Bupati Lumajang hingga akhir tahun 2024, atau selama memimpin Kota Pisang.

“Dalam evaluasi laporan yang dibuat, saya memaparkan 10 poin penting yang menjadi fokus dalam kinerja saya selama menjadi Pj Bupati Lumajang,” kata Yuyun, sapaan akrabnya, saat dikonfirmasi, Minggu (12/1/25).

“Seperti inflasi, stunting, BUMD, layanan publik, pengangguran, kemiskinan ekstrem, kesehatan, penyerapan anggaran, kegiatan unggulan dan perizinan,” tambah Yuyun.

Selain melakukan Gerakan Pangan Murah dan Operasi Pasar, kata Yuyun, pihaknya juga kerjasama dengan BUMD milik Pemprov serta daerah lain, seperti dengan Pemerintah Kabupaten Malang.

“Mojokerto dan PT. Jatim Graha Utama untuk membangun ekosistem distribusi kebutuhan pokok,” jelas Yuyun.

Yuyun juga melaporkan bahwa per September 2024, jumlah keluarga miskin Kabupaten Lumajang menunjukkan adanya penurunan.

Total keluarga miskin di Kabupaten Lumajang sebesar 24.228 KK dengan rincian keluarga miskin ekstrem sebesar 4.353 KK dan keluarga miskin sebesar 19.875 KK.

“Data kemiskinan terbaru menunggu hasil verifikasi dan validasi data P3KE yang saat ini sedang dilakukan,” ungkapnya.

Selain itu, berdasarkan Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor : 900.1.15.3-372 Tahun 2024 Tentang Hasil Pengukuran Indeks Pengelolaan Keuangan Daerah Pemerintah Daerah Provinsi, Kabupaten dan Kota Seluruh Indonesia Tahun Anggaran 2023, Kabupaten Lumajang berhasil meraih peringkat “BAIK” nilai A dengan poin 80,419 dan masuk dalam 10 Kabupaten terbaik seluruh Indonesia.

“Pencapaian ini menjadi bukti nyata dari komitmen kami dalam mengelola keuangan daerah secara transparan, akuntabel, dan sesuai aturan,” pungkasnya. (*)

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 441 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Penjaga Terowongan, Sosok Penting di Balik Keselamatan Perjalanan Kereta Api

13 Maret 2025 - 18:54 WIB

Manfaat Berpuasa Sangat Baik bagi Kesehatan Tubuh

12 Maret 2025 - 12:55 WIB

Ramadhan Jadi Alasan Turunnya Pendapatan Pajak di Lumajang

11 Maret 2025 - 18:29 WIB

Dishub Jember Usulkan Revisi Perda Pajak Parkir untuk Tingkatkan Pendapatan Daerah

10 Maret 2025 - 19:49 WIB

Sambil Ngabuburit, Pembalap Cilik Asah Skill di GOR Matrip Kota Probolinggo

10 Maret 2025 - 14:25 WIB

Gara-gara Judi Online, 10 Pasangan Suami Istri di Jember Putuskan Berpisah

9 Maret 2025 - 00:08 WIB

Blangko Langka, 46 Ribu Warga Jember Justru Kehilangan KTP

8 Maret 2025 - 16:07 WIB

Peran Hippa untuk PAD Lumajang Dipertanyakan

7 Maret 2025 - 16:02 WIB

Sebanyak 19 Barang di Ruang Kerja Bupati Lumajang Belum Dibayar Sejak 2019

5 Maret 2025 - 17:07 WIB

Trending di Regional