Probolinggo,– Persipro 1954 melakoni laga pamungkas grup BB, Liga 4 Jatim melawan Perssu Sumenep, Sabtu siang (25/1/25). Meski menang dengan skor 2 – 1, namun Persipro 1954 gagal lolos ke babak 16 besar.
Dengan target wajib menang dengan skor banyak, sejak peluit awal pertandingan dimulai, Persipro 1954 langsung tampil menyerang. Melalui skema long ball dan permainan sayap, Laskar Minak Jinggo berhasil membuat sejumlah peluang berbahaya.
Permainan menyerang Persipro 1954 baru membuahkan hasil dimenit 40. Pemain belakang Perssu Sumenep melakukan handball di kotak pinalti.
Muammar Khadafi, pemain bernomor punggung 7, yang ditunjuk sebagai algojo penalti, berhasil menyarangkan bola ke gawang Perssu Sumenep. Skor 1 – 0 untuk keunggulan Persipro 1954 bertahan hingga turun.
Tak ingin kalah, dibabak kedua, Perssu Sumenep meningkatkan serangan. Hasilnya di menit ke 49, melalui kemelut dimuka gawang Persipro 1954, pemain Perssu Sumenep bernomor punggung 10, Agus Bambang Wahyudi berhasil mencetak gol balasan sehingga skor menjadi 1 – 1.
Setelahnya, kedua tim saling serang dan menciptakan beberapa peluang. Namun baru pada menit ke 78, Persipro 1954 berhasil menambah gol melalui pemain bernomor punggung 10, Risdianto.
Bola kemelut dimuka gawang Perssu Sumenep berhasil disambar dan diceploskan ke gawang. Dengan gol ini, skor 2 – 1 untuk Persipro 1954 dan bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.
Dengan hasil ini, Persipro 1954 dipastikan gagal melaju ke babak 16 besar, karena hanya mengoleksi 4 poin dari 3 pertandingan.
Media Officer Persipro 1954, Tri Handika Oktavianus mengungkapkan, usai menang melawan Perssu Sumenep, Persipro 1954 masih memiliki peluang namun sangat tipis karena harus bergantung pada pertandingan lain.
“Jika seandainya Mitra Surabaya kalah dengan skor 5 – 0 melawan Banyuwangi Putra, maka peluang kita untuk lolos ada,” kata Tri Andika.
“Seandainya kita lolos babak 16 besar, kita akan menyiapkan strategi. Namun karena tidak lolos, maka Persipro 1954 untuk tahun ini berakhir dan tim akan dibubarkan,” imbuhnya. (*)
Editor: Mohammad S
Publisher: Keyra