Probolinggo,- Akses jalan di Desa Kaliacar, Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo, ambrol diterjang banjir. Musibah ini terjadi, Rabu (5/2/25) malam sekitar pukul 19.30 WIB.
Sekretaris Desa (Sekdes) Kaliacar, Syamsul Arifin mengatakan, banjir terjadi akibat hujan deras yang mengguyur daerah tersebut selama hampir 5 jam.
Akibatnya, akses jalan yang menghubungkan Dusun Sumber Watu Dusun Krajan di Desa Kaliacar, ambrol diterjang banjir.
“Jalan ini merupakan satu-satunya jalan menuju ke Dusun Sumber Watu,” kata Syamsul, Kamis (6/2/25).
Ia menyebut, akibat hujan deras yang terus menerus terjadi, mengakibatkan banjir sungai. Sedangkan, di sungai yang merupakan aliran dari kali Rondoningo itu, setiap banjir terjadi, tak hanya membawa air, namun juga kayu dan batu.
“Di sini kalau banjir itu batunya juga di bawa, batunya besar-besar. Batu ini yang menghantam plengsengan sehingga ambrol,” papar dia.
Akibat musibah ini, sekitar 2.500 warga yang berada di Dusun Sumber Watu terisolasi. Warga tidak bisa keluar masuk dari Dusun tersebut.
“Ada 6 RT dengan penduduk sekitar 2500 jiwa yang terisolasi dari semalam,” sebutnya.
Saat ini, pihaknya bersama dengan warga sedang bekerja bakti untuk membuat akses jalan darurat. Dengan panjang 10 meter dan lebar 1,5 meter, lahan sawah warga yang ditanami padi, disulap menjadi akses jalan dadakan.
“Kebetulan yang punya sawah sudah kami ajak musyawarah dan bersedia untuk sebagian dijadikan jalan darurat,” Syamsul menambahkan.
Ia berharap, Pemerintah Kabupaten Probolinggo bisa segera menindaklanjuti musibah tersebut. Sehingga, 2500 jiwa warganya itu bisa segera beraktivitas normal kembali.
“Pemkab (Probolinggo, red) belum ada yang ke sini, mungkin masih sibuk di lokasi bencana lain. Tapi kami harap, bantuan perbaikan bisa segera dilakukan,” harapnya. (*)
Editor : Mohammad S
Publisher: Keyra