Probolinggo,- Teka-teki penemuan mayat bayi di sungai Jalan Kerinci, Kelurahan Pilang, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo, mulai menemui titik terang.
Satreskrim Polres Probolinggo Kota, beberkan hasil otopsi yang dilakukan terhadap jasad korban. Hasilnya, jasad bayi diketahui berjenis kelamin perempuan.
Kasat Reskrim Polres Probolinggo Kota, Iptu Zainal Arifin menyebut, hasil otopsi yang dilakukan tim Laboratorium Forensik Polda Jatim dan Polres Probolinggo Kota pada Kamis (13/3/25), ditemukan bukti baru.
Bukti tersebut yakni jenis kelamin mayat bayi tersebut perempuan, kemudian juga terdapat luka di area perut hingga alat kelamin yang diduga merupakan gigitan hewan.
“Untuk luka yang diduga gigitan hewan, terjadi setelah bayi dalam kondisi meninggal saat dilokasi,” kata Zainal.
Ia mengungkapkan, dari hasil penyelidikan yang dilakukan, lokasi ditemukannya mayat bayi tersebut merupakan titik pelaku membuang bayi.
Kemungkinan mayat bayi di buang di lokasi lain sangat kecil, karena disungai terdapat banyak tumbuhan. Alhasil mayat bayi tidak bisa terbawa arus sungai karena menyangkut di tumbuhan.
Namun demikian, Satreskrim Polres Probolinggo Kota terus melakukan penyelidikan guna mengungkap pelaku pembuangan mayat bayi yang mulai membusuk itu.
“Jadi, kami mengimbau kepada warga untuk segera melapor jika mengetahui aktifitas mencurigakan terkait peristiwa penemuan mayat bayi, atau ada warga sekitar yang sebelumnya hamil namun tidak punya anak,” imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, mayat bayi ditemukan di sungai Jalan Kerinci, Kelurahan Pilang, Kecamatan Kademangan, pada Rabu siang (12/3/25).
Penemunya adalah seorang pencari rumput, Syafi’i. Kondisi mayat bayi saat ditemukan sudah pucat dalam posisinya telungkup. (*)
Editor: Mohammad S
Publisher: Keyra
