Menu

Mode Gelap
Bupati Lumajang Siapkan 6 Hektar Lahan untuk Lokasi Sekolah Rakyat Libur Panjang, Berikut Tips Memilih Liburan saat Lebaran Baru Saja Surut, Banjir Kembali Rendam Bandaran, Winongan Selisih Sehari dengan Pemerintah, Jamaah Aboge di Leces Shalat Idul Fitri Hari Ini Warga Winongan Rayakan Lebaran di Tengah Sisa Genangan Banjir Kado Lebaran, 507 Warga Binaan Lapas Kelas II Probolinggo Dapat Remisi

Sosial · 27 Mar 2025 13:46 WIB

Pemkab Lumajang Berencana Bangun Sekolah Rakyat Gratis


					Bupati Lumajang saat memaparkan soal Sekolah Rakyat di Pendopo Arya Wiraraja.
Perbesar

Bupati Lumajang saat memaparkan soal Sekolah Rakyat di Pendopo Arya Wiraraja.

Lumajang, – Pemerintah Kabupaten Lumajang berencana akan membuka Sekolah Rakyat (SR) dengan tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan Sekolah Menengah Atas (SMA) tahun ajaran 2025 – 2026.

Untuk diketahui, program Sekolah Rakyat merupakan program Presiden Indonesia Prabowo Subianto untuk memberikan sarana pendidikan yang layak dan berkualitas bagi masyarakat yang kurang mampu.

Di Sekolah Rakyat ini, masyarakat tidak perlu membayar biaya pendidikan, mulai dari seragam, makan, asrama, peralatan sekolah, dan lainnya, akan ditanggung 100 persen oleh negara.

Tujuan dari program ini tak lain yaitu untuk masyarakat kurang mampu dan mendorong mereka agar hidup lebih maju, sehingga dapat berperan signifikan dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045.

Hal itu disampaikan oleh Bupati Lumajang, Indah Amperawati dalam acara Musrembang RPJMD Tahun 2025 – 2030 dan Launching Saluran Aduan Masyarakat Sambat Bunda, Kamis (27/3/25).

“Kurikulum yang diterapkan akan mengacu pada standar pendidikan nasional. Dengan tambahan materi khusus yang menekankan penguatan karakter, kepemimpinan, nasionalisme, dan keterampilan sesuai kebutuhan siswa dan lingkungan mereka,” kata Bupati Lumajang yang akrab disapa Bunda Indah.

Selain berasal dari keluarga miskin, pendaftaran Sekolah Rakyat nantinya memprioritaskan warga di sekitar sekolah dengan persyaratan yang telah ditetapkan.

“Proses seleksi siswa akan dimulai dengan verifikasi status ekonomi, diikuti dengan tes akademik untuk memastikan kesiapan dan kemampuan calon siswa,” pungkasnya. (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 61 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Selisih Sehari dengan Pemerintah, Jamaah Aboge di Leces Shalat Idul Fitri Hari Ini

1 April 2025 - 10:23 WIB

Warga Winongan Rayakan Lebaran di Tengah Sisa Genangan Banjir

31 Maret 2025 - 16:37 WIB

Kado Lebaran, 507 Warga Binaan Lapas Kelas II Probolinggo Dapat Remisi

31 Maret 2025 - 15:23 WIB

Bupati dan Wakil Bupati Lumajang Akan Gelar Open House, Warga Boleh Datang, Dilarang Bawa Oleh-oleh

30 Maret 2025 - 16:18 WIB

Waspada Bencana saat Libur Lebaran, BPBD Pasuruan Siaga Penuh 24 Jam

29 Maret 2025 - 18:18 WIB

Polres Pasuruan Sediakan Layanan Titip Kendaraan bagi Pemudik

29 Maret 2025 - 17:06 WIB

Program Berkah Nusantara PLN Nusantara Power UP Paiton Bagikan Seribu Paket Sembako dan Santunan Anak Yatim

29 Maret 2025 - 12:53 WIB

Waspada Microsleep saat Mudik, Ini Tips Pencegahannya

29 Maret 2025 - 11:12 WIB

Empat Pos Pengamanan dan 300 Aparat Siap Amankan Lebaran di Kota Probolinggo

28 Maret 2025 - 17:37 WIB

Trending di Sosial